SURABAYA, beritalima.com – Komitmen Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) untuk mensejahterakan rakyat tampak dari caleg-calegnya yang terseleksi, yang rata-rata memiliki intergritas.
Salah seorang caleg untuk DPRD Provinsi Jawa Timur adalah Sumardi SH MH. Ketua Perkumpulan Advokat Indonesia (Peradin) Jawa Timur ini diandalkan bisa memenangkan pertarungan di Dapil 3 yang meliputi Kabupaten dan Kota Probolinggo serta Kabupaten dan Kota Pasuruan.
Sumardi memang cukup baik dan bisa dipercaya di sejumlah organisasi yang diikuti. Pria kelahiran tahun 1974 ini juga dipercaya sebagai Koordinator Wilayah Posbakumadin Jatim.
Dan yang terbaru, pengacara yang juga pengusaha sukses ini terpilih pula sebagai Ketua Baladhika Karya Jatim, organiasi yang menurut sejarahnya ikut andil atas berdirinya Partai Golkar. Ormas ini satu induk organisasi dengan SOKSI (Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia).
Selain itu, arek Suroboyo ini juga tercantum sebagai pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG), di samping aktif sebagai anggota Tim Cyber Anti Hoax Jatim.
Ditemui di tengah kesibukannya, Jumat (15/2/2019), Sumardi mengaku maju sebagai caleg tak lain karena merasa terpanggil untuk mengabdi ke masyarakat luas, tidak sebatas melalui ormas-ormas yang sudah dimasuki.
“Itu niatan saya, mengabdi ke masyarakat luas. Dan yang perlu diketahui, sama sekali tidak ada di pikiran atau niatan saya untuk menambah kekayaan dari kursi dewan,” ujarnya serius.
“Bagi saya dan keluarga, apa yang selama ini sudah kami dapatkan dari hasil usaha sudah sangat cukup buat keluarga, menghidupi beberapa organisasi, dan membantu warga sekitar yang membutuhkan,” kata bapak 3 anak yang memiliki beberapa usaha ini.
Bisakah membagi waktu? “Tidak ada masalah bagi saya. Buktinya, selama ini, pekerjaan dan tugas, baik usaha maupun sebagai lawyer, ditambah dengan beberapa organisasi, semuanya jalan sesuai sistem,” tutur pria yang hobby berorganisasi dan selalu tampak energik ini.
Diakui, aktifitas di sejumlah ormas yang ditekuni memang banyak menyerap tenaga, pikiran, dan ATM-nya. Namun, dia justru senang karena membuatnya semakin paham tentang kebutuhkan organisasi dan banyak orang.
Kegembiraan yang dirasakan, selain menyenangkan orang, dia mampu mengarahkan tujuan organisasi. Melalui ormas Baladhika Karya Jatim yang dinahkodai misalnya, dia bisa mengatrol kemajuan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), dan membuat semakin kaya pengetahuan tentang potensi ekonomi di berbagai wilayah.
Selaku Koordinator Wilayah Posbakumadin Jatim, Sumardi aktif menggerakkan 12 cabang organisasi se-Jatim ini untuk memberi pendampingan hukum bagi para keluarga tidak mampu.
Menurutnya, anggaran dari pemerintah pusat sudah ada, tapi masih banyak masyarakat kecil yang tidak paham adanya ini.
Lewat usaha jasa pengamanan miliknya, Sumardi juga turut menekan angka pengangguran, yakni mempekerjakan ribuan tenaga kerja untuk disalurkan ke perusahaan mitra kerjanya.
Dalam berorganisasi, Sumardi juga bukannya mendapatkan keuntungan financial, tapi justru kerap menggesek ATM untuk mendanai berbagai kegiatan di ormas-ormas tersebut.
Baladhika Karya Jatim yang semula vakum, setelah dia pimpin kini berkembang menjadi 25 cabang aktif. Tidak hanya di tingkat kabupate/kota, tapi juga di tingkat kecamatan.
“Ya saya mohon doa restunya, semoga saya diberi kesempatan untuk mengabdi ke masyarakat luas. Saya ingin meningkatkan kesejahteraan masyarakat, baik melalui pemahaman hukum, pengembangan ekonomi kreatif, maupun lewat pembuatan peraturan yang memberi kemudahan masyarakat buka atau mengembangkan usaha,” kata Caleg DPRD Provinsi Jatim Dapil 3 nomor 5 dari Partai Golkar ini. (Ganefo)
