SUMENEP, beritaLima – Dalam pelayanan kesehatan, pelayanan rumah sakit adalah pelayanan primadona. Setiap proses pelayanan yang diberikan kepada masyarakat senantiasa mendapatkan
perhatian dari semua lapisan Masyarakat. Sehingga tidak jarang pelayanan di Rumah Sakit yang merupakan milik pemerintah Kabupaten Sumenep ini menuai pujian sekaligus kritik.
Hal tersebut disampaikan Direktur RSUD dr. H. Moh. Anwar Kabupaten Sumenep, dr. Fitril Akbar kepada awak media beberapa waktu lalu diruang kerjanya usai mengontrol beberapa ruangan dio RSUD DR. H. Moh, Anwar Sumenep.
Menurutnya, Pujian datang dari Masyarakat apabila RSUDMA berhasil membuat inovasi dan meraih keberhasilan dalam bidang pelaynanan, namun pujian tersebut pun akan terjun bebas menjadi kritik tajam manakala RSUDMA melakukan tindakan pelayanan yang dianggap oleh Masyarakat sebagai sesuatu yang keliru.
Hal demikian selalu menyertai perjalanan pelayanan di RSUDMA sehingga memacu semangat dan tekad untuk selalu memberikan yang terbaik dan paripurna kepada seluruh lapisan Masyarakat. Untuk mewujudkan hal tersebut RSUDMA menganggap perlu adanya cermin atau tolak ukur yang diberikan oleh Masyarakat melalui kegiatan Survey Kepuasan Masyarakat ( SKM ).
Panjang lebar Fitril menyampaikan, Adapun metode yang digunakan adalah menggunakan Kuesioner dengan mengacu pada Peraturan Bupati Sumenep Nomor: 33 tahun 2014 tentang Pedoman Umum Penyusunan SKM terhadap Unit Pelayanan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumenep dengan teknik Puposive sampling, danmensurvey sembilan unsur pelayanan di Rumah Sakit yaitu : Tentang Prosedur Pelayanan, Persyaratan Pelayanan, Kejelasan Petugas Pelayanan, Tanggung Jawab Petugas Pelayanan, Kemampuan Petugas Pelayanan, Kecepatan Pelayanan, Keadilan Mendapatkan Pelayanan, dan Penanganan Pengduan, Saran serta Masukan.
Survey Kepuasan Masyarakat dilakukan dengan menggandeng pihak luar supaya mendapatkan hasil yang dianggap independen. Sesuai instrumen yang diatur dalam Peraturan Bupati Sumenep Nomor: 33 tahun 2014 tentang Pedoman Umum Penyusunan SKM terhadap Unit Pelayanan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumenep Hasilnya, SKM RSUDMA adalah 87,62% dan 92,27% dengan interprestasi SANGAT BAIK. SKM dilakukan dua kali dalam setahun pada periode bulan Juli dengansampel sebanyak 192 orang responden, dan periode bulan Desember dengan sampel sebanyak 204 responden terdiri dari pasien dan keluarga pasien.
Tehadap hal ini, Direktur RSUD dr. H. Moh. Anwar Kabupaten Sumenep, dr. Fitril Akbar menyampikan bahwa hasil yang dicapai saat ini bisa dikatakan sebagai kebanggaan sekaligus tantangan bagi seluruh Karyawan RSUD dr. h. Moh. Anwar Kabupaten Sumenep.
“Karena dengan hasil yang sangat baik ini RSUD dr. h. Moh. Anwar Kabupaten Sumenep harus mampu membuktikan kepada seluruh Masyarakat bahwa apa yang menjadi hasil dari SKM ini adalah merupakan cermin nyata dari wujud pelayanan yang diberkan kepada Masyarakat.” pungkas dr. Fitril.
(An)