KABUPATEN MALANG, beritalima.com– Warga Perumahan Malang Anggun, Sumber Porong, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, sebanyak 76 KK geram dengan adanya pembangunan jalan tol Pandaan Malang, yang lokasi tepat berada di depan rumah warga dan berjarak hanya 6 meter dari pembangunan tol tersebut. Pasalnya warga perum Malang Anggun hingga sampai saat ini belum menerima kompensasi dari pihak terkait.
“Hingga saat ini kami belum dapat kompensasi dari pihak pemborong maupun Jasa Marga,” keluh Dwi Warga Blok F Perum Malang Anggun, Kecamatan Lawang ditemui awak media bersama warga Blok F1, Selasa 14/08.
Menurut Dwi keluhan warga itu seringkali diungkapkan pada forum rapat warga desa namun, hingga saat ini belum ada titik temu. Sebab kompensasi dampak tol tak sesuai dengan harapan warga. Pihak Jasa Marga dan pemborong proyek hanya memberikan susu saja, serta jika terjadi keretakan pada rumah mereka, pihak terkait hanya akan memperbaiki yang retak saja.
“Intinya kita hanya butuh transparasi dari pihak pemborong dan Jasa Marga, berapa kompensasi yang sebenarnya dari pemerintah untuk warga yang terkena dampak tol,” ungkap Dwi dengan nada kesal.
Tak hanya itu, menurut Dwi rencana gambar pembangunan tol yang dipaparkan saat rapat di Balai Desa, tidak sesuai dengan pelaksanaan di lapangan. Dan anehnya, tol Pandaan Malang mulai tahun 2017 lalu sudah ada pembangunan namun, hanya di lokasi perum Malang Anggun saja yang belum nampak pembangunannya.
“Bahkan mas, gambar yang ditunjukan saat rapat, tidak sesuai dengan pelaksanaannya. Anehnya semua tol sudah dibangun dan hampir selesai, namun di perumahan ini saja belum ada pekerjaan sama sekali,” tutupnya. (san/lum)
