MADIUN, beritalima.com- Meningkatnya kasus Covid-19 di Kota Madiun, Jawa Timur, turut mempengaruhi kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah. Apalagi, sudah ada dua lembaga pendidikan yang ditutup sementara dan harus kembali menjalani pembelajaran jarak jauh dikarenakan ada siswanya yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Untuk itu, Walikota Madiun, H. Maidi, menggelar rapat koordinasi secara virtual bersama Dinas Pendidikan dan kepala sekolah, guna mengingatkan pentingnya menerapkan protokol kesehatan (Prokes).
‘’Saya pesan kepada kepala sekolah dan bapak/ibu guru, protokol kesehatan harus kita jaga. Terutama, masker. Karena itu adalah benteng kita yang pertama,’’ pesan H. Maidi.
Walikota juga mengimbau kepada kepala sekolah dan guru untuk tidak panik menyikapi situasi Covid-19 saat ini. Sebab, sebagian besar masyarakat telah mendapatkan vaksinasi. Bahkan, sudah ada booster atau dosis ketiga.
‘’Bagi yang belum divaksin, segera vaksin,’’ tandasnya.
Tak hanya terkait prokes, Maidi juga mengimbau agar warga sekolah senantiasa menjaga stamina dengan rajin olahraga, istirahat cukup, makan makanan sehat, dan melengkapi imunitas dengan vitamin.
‘’Mari saling mengingatkan. Bapak/ibu guru mengingatkan siswa, siswa mengingatkan temannya dan orang tua di rumah. Kita saling menjaga. Insya Allah Covid bisa kita hindari,’’ tuturnya. (Sumber Diskominfo/editor Dibyo).
H. Maidi (kanan) atas.
