Tanggul Pomahan Janggan Lamongan, Jebol

  • Whatsapp

LAMONGAN, beritalima.com- Pelaksanaan kegiatan karya bhakti dalam rangka perbaikan serta penanganan jebolnya tanggul sungai (kali) masih perlu penangan intens, terjadi tepatnya di desa Pomahan Janggan kecamatan Turi Lamongan, Jawa Timur.

Dalam hal ini Kepala Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Lamongan Dr. Mugito pada kesempatan ini menyampaikan, “Pelaksanaan karya bhakti penanganan bencana jebolnya tanggul sungai pomahan janggan berlanjut tadi pagi,” ucapnya, Selasa, (15/12/2020).

Jumlah personel yang terlibat dalam penanggulangan jebolnya tanggul tersebut diantaranya anggota Kodim 0812 sebanyak 20 personil, anggota Polres Lamongan 20 personil, pihak personil dari Pengairan (PSDA) 10 orang, pihak BPBD 10 orang dan dibantu oleh masyarakat setempat 25 orang.

“Alhamdulillah, hasilnya sampai saat ini sementara tanggul yang jebol sudah teratasi. Namun, dikarenakan material tidak ada maka warga masyarakat akan melanjutkan kerja bakti besok pagi,” tambahnya.

” Harapan dari warga masyarakat yang terdampak yaitu mohon dukungan agar material berupa pedel (katel), batu maupun tanah, sak, dan juga bronjong untuk tempat mengisi material tersebut ada dukungan dari para pihak terkait untuk berpartisipasi dalam penangan bencana ini.

Selain itu kegiatan sosial juga dilakukan seperti halnya pembagian sembako yang diberikan kepada masyarakat desa Pomahan Janggan yang terdampak banjir. Diantaranya penerima sembako diberikan kepada 20 orang warga desa Pomahan Janggan terdampak banjir. Dengan dihadiri oleh Kepala Desa Pomahan Janggan dan perangkat desanya.

Sementara, ” Sekretaris BPBD Lamongan, Ahmad Zaini menambahkan, ” Kondisi terakhir pelaksanaan kegiatan perbaikan tanggul yang jebol tepatnya di desa Pomahan Janggan. Untuk sementara sudah bisa diperbaiki dengan menggunakan bambu, gedeg guling. Untuk didasar bambu, ditambahkan sak yang diisi tanah agar sementara meminimalisir derasnya air dan tidak mengalir terlalu deras dari bawah bambu.

Zaini meminta, “Dikarenakan material tidak ada maka kami mohon kepada dinas terkait agar berkenan mendukung kebutuhan material, diantaranya pedel (katel) 2 (dua) truk, bronjong kawat sepanjang 10 (sepuluh) meter, batu 1 (satu) truk dan sak sebanyak 200 (dua ratus) buah. Ia juga menyampaikan terima kasih banyak atas dukungan oleh semua pihak. (Iful).

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait