Sumbawa Barat NTB, beritalima.com _
Bupati Sumbawa Barat, Dr. Ir. H. W Musyafirin, M.M berhasil mengalahkan Kapolres Sumbawa AKBP Mustofa, S.I.K., M.H dan Dandim 1628/Sumbawa Barat. Kedua orang nomor satu di institusi TNI dan Polri di KSB tersebut dikalahkan Bupati dalam pertandingan eksebisi turnamen Bulutangkis Danrem Cup 2019 yang dibuka Bupati di Central, Kediamannya, Sabtu malam (9/03/19).
Berpasangan dengan Kabid Dikdas Dinas Dikpora KSB, Agus, S.Pd, mengenakan baju berwarna merah putih, pasangan Bupati menang dua set langsung.
Turnamen Bulutangkis Danrem Cup 2019 dilaksanakan untuk memeriahkan HUT komando resort militer (Korem) 162/Wira Bhakti ke-58 tahun 2019. Turnamen dilaksanakan lima hari dimulai tanggal 9 sampai 13 Maret 2019. Lokasi pertandingan di lapangan Bulutangkis Central Kediaman Bupati dan GOR Virgo Taliwang. Sebanyak 112 orang se Sumbawa Raya (Sumbawa dan KSB) mengikuti turnamen ini. Pertandingan dibagi dalam dua kelompok, kelompok A terdiri dari 16 pasangan dari KSB dan Sumbawa. Sementara kelompok B terdiri dari 40 pasangan yang terdiri dari pemain lokal KSB.
Dandim 1628/Sumbawa Barat, Letkol. Czi. Eddy Oswaronto, S.T dalam sambutannya mengatakan, banyak turnamen yang digelar dalam rangka memeriahkan HUT Korem 162/WB ke-58 tahun 2019 yang digelar di Kabupaten/Kota di NTB. Di KSB, ada dua turnamen yang digelar, yakni bulutangkis dan tinju. Untuk cabang tinju sesuai arahan Bupati, akan dilaksanakan usai Pemilu dengan skala nasional. “Danrem menyampaikan salam, beliau tidak dapat hadir malam hari ini karena berada di Bima menghadiri pemakaman anggota Kopasus. Insya Allah di babak final nanti Danrem akan hadir sekaligus menutup turnamen,” katanya.
Bupati dalam sambutannya, penyelenggaraan turnamen ini adalah berkat kebersamaan dan silaturrahim antara semua pihak yang baik, mulai dari Korem 162 WB, Pemda KSB, Kodim, Polres, KNPI KSB, PBSI KSB dan pihak lainnya. Dalam turnamen-turnamen, yang terpenting adalah menjunjung tinggi sportivitas. PBSI KSB harus memanfaatkan turnamen ini untuk melirik calon atlet. Karena pada Porprov NTB 2018 lalu, tidak ada atlet bulutangkis yang meraih medali. “Melalui ini tancapkan niat kita meraih prestasi setinggi-tingginya khusunya di cabang bulutangkis,” imbuh Bupati.(B5.Rozak)
