Oleh: Saiful Huda Ems.
Tak banyak bicara, cukup membusungkan dada dan menunjukkan putih mulus pahanya, ia sanggup mengungguli popularitas para politisi dan penulis yang memiliki ribuan followers dan yang selama ini merasa sudah sangat populer.
Tak banyak bersuara, namun tiba-tiba mampu menyatukan kaum Kadrun, Kampret dan Cebong yang bersatu padu melupakan perbedaan pilihan politiknya demi ramai-ramai untuk menikmati keindahan tubuhnya.
Tak pernah kampanye pencitraan dan tetek bengek, ia mampu meruntuhkan berbagai argumentasi ideologis atau filosofis tentang memilih pasangan ideal yang harusnya baik, pinter, cerdas, berwawasan, ataukah yang kaya raya, karena nyatanya hanya bermodal tubuh sexy ribuan lelaki ngiler melihatnya.
Dunia ini sudah terjungkir, wahai tuan-tuan dan nona-nona, jangan lagi sibuk membedah buku, asah kecerdasan dan kebatinan, tak perlu jungkir balik berdialektika dengan kehidupan yang keras dan ganas, karena dengan ilmu dan kearifan hidup tak kan membuatmu dihormati dan disegani orang.
Cukup buka baju dan celanamu, busungkan dadamu, pamerkan pahamu, maka kau akan menjadi idola dan rebutan banyak orang ! Tak perlu susah payah mencari relawan yang siap mempromosikanmu dan meningkatkan daya sebar serta getar ide-ide intelektualitasmu, karena dengan sexualitas dan sensualitas tubuhmu orang-orang akan segera bergerak memujimu !…(SHE).
Saiful Huda Ems (SHE). Advokat dan Penulis di Persimpangan Peradaban.