SURABAYA, beritalima.com – Dewan Pimpinan Kota (DPK) Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Surabaya siap songsong Pileg 2019. Targetnya, minimal 8 kursi DPRD Kota Surabaya didapat dalam pesta demokrasi tahun depan nanti.
Ketua DPK PKPI Surabaya, Daniel Y.Lowu SH MH, menegaskan itu seusai rapat pengurus di Kantor Sekretariat PKPI di Jalan Kartini Surabaya, Selasa (22/5/2018).
Daniel optimis target itu akan diperoleh, mengingat kepengurusan di seluruh kecamatan (31 DPC) Kota Surabaya telah terbentuk dan siap menjalankan program kepartaian.
“Target kami maksimal, minimal 8 kursi DPRD Kota Surabaya kami dapat,” ucap Daniel serius.
“Kami optimis bisa, karena mesin partai kami di 31 tingkat kecamatan Kota Surabaya sudah terpenuhi dan solid serta siap bekerja keras merebut simpati masyarakat,” lanjutnya.
Diungkapkan, saat ini ia bersama jajaran DPK PKPI Surabaya tengah focus dalam penjaringan bakal calon anggota legislatif (bacaleg). Sejak 2 Mei lalu pihaknya telah membuka pendaftaran bacaleg DPRD Kota Surabaya sampai 17 Juli 2018 mendatang.
Dalam penjaringan bacaleg, pihaknya akan memprioritaskan kader PKPI dengan ketentuan keterwakilan perempuan 30 persen. Artinya, sangat dimungkinkan pihaknya juga menerima di luar kader, dengan syarat juga memiliki intergritas cukup baik.
Daniel mengisyaratkan bacaleg partai nomor urut 20 ini semuanya harus mumpuni dan mengedepankan kepentingan rakyat.
“Kami harapkan semua kader PKPI Kota Surabaya, terutama yang nantinya lolos sebagai bacaleg, semuanya berkualitas dan memiliki semangat memperjuangkan kepentingan rakyat,” kata pria yang juga aktif sebagai lawyer ini.
“Sehingga begitu mereka terpilih sebagai wakil rakyat, para politisi PKPI ini benar-benar memiliki kepedulian pada rakyat, bukan kepentingan pribadi,” tandas Daniel dengan didampingi Sekretaris DPK PKPI Surabaya, Antonius Ngagho Spd.
Di samping focus penjaringan bacaleg, dalam jangka waktu dekat ini DPK akan melakukan konsolidasi untuk pemantapan kepengurusan DPC-DPC. “Kami juga akan terus melakukan konsolidasi dengan DPC-DPC guna pemantapan,” tandasnya.
Setelah itu, DPK bersama DPC PKPI Surabaya akan aktif melakukan program eksternal partai, di antaranya melakukan fogging gratis ke kampung-kampung dan membuka bantuan hukum secara cuma-cuma buat masyarakat.
Diakui Daniel dan Antonius, program sosial ini dilakukan untuk mengguggah respon dan menarik simpati masyarakat. Lebih dari itu, tutur keduanya, DPK PKPI Surabaya telah komitmen untuk masyarakat khususnya warga Surabaya berkehidupan lebih baik. (Ganefo)
