KEPULAUAN SULA,beritaLima,com || Proyek pembangunan Rumah Sakit (RS) Pratama Fifian Adening Mus (FAM) Dofa, kini terancam longsor pada bangunan tembok penahan tanah (TPT) cukup memprihatinkan.
Pekerjaan konstruksi tersebut melekat di Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Sula dengan nilai tender sebesar Rp 43.8 miliar sekian. Anggaran itu bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2023.
Perlu diketahui, proyek puluhan miliar itu di menangkan oleh PT.Bumi Ace Citra Persada dan dikerjakan pada 28 Desember 2023 lalu yang lokasinya berada di Desa Dofa
Warga setempat, mengatakan bahwa bangunan RS Pratama FAM Dofa ini sudah terancam longsor pada bagian temboknya, apalagi bangunan belum diresmikan,” kata Udin saat dikofirmasi, Kamis (14/3/24)
Lebih lanjut, Udin juga menyoroti kondisi bangunan yang nantinya bisa roboh, karena sangat khawatir dan berbahaya jika ke depannya bakal digunakan,” ucapnya.
RS Pratama FAM Dofa merupakan salah satu fasilitas dan penunjang kesehatan bagi warga Desa Dofa, khususnya Kecamatan Mangoli Barat dan sekitarnya, “Apalagi bangunan tersebut sangat penting dalam menunjang kesehatan bagi warga Kecamatan Mangoli Barat, “tindasnya. [dn]