Akhirnya mereka mendatangi Ponpes Al Hikmah dengan didampingi langsung Babinsa Sonorejo, Serda Rohmat, untuk memberitahukan perihal keset bertuliskan ayat Al Qur’an tersebut, dan langsung ditemui Drs. Muhammad Mahtum, sebagai pengasuh ponpes tersebut. Atas petunjuk orang nomor satu di Ponpes Al Hikmah tersebut, Hadi langsung mendatangi Polsek Grogol untuk memberitahukan temuannya tersebut, dan diterima langsung Aiptu Suparno. Saat dikonfirmasi, Danramil Grogol, Kapten Inf Suliyono, membenarkan penemuan keset bertuliskan ayat Al Qur’an.
Bahkan hari minggu kemarin (10 juli), Kapolsek Grogol ,AKP Budi Narianto, telah mengumpulkan sejumlah Muspika Kecamatan Grogol, untuk diajak berdialog secara “face to face”, agar menghindari asumsi dan persepsi negatif yang cenderung menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan. Dari keterangan malam ini, Agus Suyoko selaku penjual keset tersebut, mengakui tidak tahu menahu perihal adanya tulisan ayat Al Qur’an pada produk daur ulang tersebut. Demikian juga saat pemilik industri rumah tangga yang memproduksi keset tersebut, menyatakan tidak tahu menahu bahwa produknya tersebut berbahan buku pelajaran bertuliskan ayat Al Qur’an.
Lebih lanjut, AKBP Wibowo, akan memberikan pernyataan resmi, usai penemuan tersebut berhasil dikembangkan, untuk menelusuri kebenaran dan fakta yang ada, serta menghimbau ,warga Kediri tetap tenang dan tidak mudah terpancing provokasi oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab, dan menyerahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian.