TERNATE,beritaLima.com – Untuk mempersiapkan pembelajaran tatap muka (PTM) bagi siswa/siswa, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) kota Ternate melaksanakan pemberian vaksinasi kepada tenaga pendidikan bertempat di SMA Negeri 1o Kota Ternate.
Dalam kesempatan ini, Kadikbud Malut, Imam Mahkdy Hasan yang didampingi Wakapodla Malut, Brigjen Pol Eko Para Setyo turut mengapresiasi kinerja Pemerintah Kota Ternate yang sigap dalam pelaksanaan vaksinasi bagi guru dan tenaga pendidik. Harapannya jika sekolah yang di mana guru-gurunya telah diberi vaksin, dapat segera melakukan pembelajaran tatap muka tanpa harus menunggu lagi
“Hari ini vaksinasi untuk pendidik dan tenaga pendidik telah dimulai dan saya tadi menyaksikan semuanya berjalan lancar,”ujar Imam usai peninjauan vaksinasi, Rabu (13/10).
Menurutnya, Pemerintah sedang mempercepat pelaksanaan vaksinasi bagi pendidik seperti guru dan tenaga kependidikan untuk mempersiapkan kegiatan pembelajaran tatap muka
“Vaksinasi adalah langkah konkret pemerintah dalam menyiapkan pembelajaran tatap muka supaya lebih siap,” kata Imam.
Imam menuturkan, sesuai dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 menteri, tenaga pendidik harus melaksanakan vaksinasi untuk menjemput pembelajaran tatap muka. Selain tenaga pendidik, ada juga pelaksanaan vaksinasi bagi pelajar yang sudah ditentukan dalam edaran.
Dia menekankan pentingnya peran para pemangku kepentingan seperti pemerintah pusat, pemerintah daerah dan pihak lainnya agar terus mendorong pelaksanaan vaksinasi bagi pendidik dan tenaga pendidik sehingga proses belajar tatap muka segera dilaksanakan.
sesuai data yang diterima Dikbud Malut lanjutnya, pelaksanaan vaksinasi bagi tenaga pendidik di 10 Kabupaten Kota di Malut, hanya Kepulauan Sula dinilai masih kurang dalam proses vaksinasi sehingga diharapkan kepada kepala daerah setempat agar bisa mendorong untuk mendukung pelaksanaan vaksinasi.
“kita bisa lihat di Kabupaten Pulau Morotai semua guru sudah melakukan proses vaksinasi karena kepala Daerahnya sangat pro aktif. “ di Morotai semua pendidik dan tenaga pendidik sudah melaksanakan vaksinasi karena pak Bupati sangat pro aktif,”jelasnya.
Kepada tenaga pendidik yang sudah divaksin, agar memberikan dorongan kepada yang lain. Namun yang paling penting adalah para pemangku kepentingan yang paling berperan untuk mensosialisasikan agar masyarakat lebih memahami kebijakan vaksinasi.
Sementara Wakapolda Malut, Brigjen pol Drs.Eko Para Setyo mengatakan vaksinasi ditingkat SMA ini adalah rananya Dikbud yang bekerjasama dengan Polda dan jajaran Polres dalam melaksanakan vaksinasi terhadap siswa SMA 10.
“Alhamdulillah beberapa sekolah dibawah naungan Dikjar Provinsi sudah mulai aktif mengajak siswa mulai vaksin. Mudah-mudahan target tercapai,”tandasnya.
Lanjut Eko, Mari kita terus melakukan pelaksanaan vaksinasi untuk menambah capaian vaksinasi untuk menuju ke Her_comonity atau menuju 70 persen dari jumlah penduduk kita 1 juta jiwa di Maluku Utara.
Usman Rajak Guru pada SMA Negeri 10 ternate usai di vaksin kepada awak media mengatakan,”kami merasa bersyukur dimana para guru sudah di vaksin sehingga sekolah tatap muka dengan siswa siswi sudah bisa dilaksanakan.(rdy)