BANYUWANGI, beritalima.com – Gara Gara Derek paksa mobil warga Kecamatan Bangorejo, empat debtcolector asal Banyuwangi harus meringkuk di balik jeruji besi polsek bangorejo.
Melihat kondisi tersebut, kepedulian PEOJF melalui ketuanya yang akrab dengan nama Panggilan Kang Duro serta beberapa perwakilan dari PT Surya Inti Aman, dan perwakilan PT Extrim, perwakilan PT Hipo, mendatangi polsek Bangorejo untuk memberikan suport sosial dan moral.
Menurut Kang Duro setelah berkomunikasi dengan empat tersangka tersebut menuturkan bahwa keemoat rekannya itu adalah korban dari perorangan yang tidak bertanggung jawab
“Keempat rekan kita ini adalah korban ketidak adilan perorangan yang tidak bertanggung jawab, tidak mungkin rekan kita di lapangan berani mengambil langkah tanpa ada perintah dari kedua belah pihak, rekan kita akan melakukan hal sebodoh itu.” Ungkapnya
Bahkan Kang Duro juga menegaskan akan terus melakukan upaya upaya agar permasalahan ini cepat terselesaikan
“inti dari masalah ini adanya ketidak adilan dari kedua belah pihak, kami selaku rekan se ptofesi dan menaungi team yang ada di lapangan akan slalu mengupayakan yang terbaik sekalian kami juga mengucapkan terima kasih Jatim Bersatu Dan Paguyuban PEOJF (petugS Execusi Jaminan Fidusia ) Nusantara.” Tegasnya
Diketahui empat Kawanan Debtcolektor tersebut meringkuk di jeruji besi polsek bangorejo gara gara menderek Satu unit mobil Honda jazz warna biru di kawasan kecamatan Bangorejo sepekan yang lalu.
(Abi)