SURABAYA, beritalima.com |Meski pandemi Covid-19 di Kota Surabaya sudah benar-benar melandai, namun tak lantas membuat masyarakat serta berbagai perusahaan di Kota Pahlawan bersikap abai. Buktinya, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya kembali menerima bantuan 15 ribu paket sembako yang terdiri dari beras, minyak goreng, kecap dan gula pasir.
Bantuan itu datang dari PT Meratus Line dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-63 dengan program Corporate Social Responsibility (CSR). Ribuan paket sembako itu, diterima langsung oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di Halaman Taman Surya Balai Kota Surabaya, Jumat (16/10/2020).
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Risma mengucapkan terima kasih yang mendalam kepada jajaran PT Meratus Line. Ia mengaku, jika bantuan yang diberikan ini bukanlah yang pertama kali. Sebab, sebelumnya PT Meratus Line beberapa kali telah memberikan bantuan kepada Pemkot Surabaya.
“Waktu itu, PT Meratus Line pernah ikut membantu saat ada kejadian gempa di Palu beberapa waktu lalu. Saat ini memberikan bantuan untuk warga Surabaya. Matur nuwun (terima kasih) bapak. Tuhan yang membalas kebaikan panjenengan semua,” kata Wali Kota Risma di sela-sela acara.
Menurut dia, untuk mewujudkan kota yang aman, damai dan nyaman dibutuhkan peran serta berbagai pihak untuk saling bergotong royong. Apalagi, di masa-masa seperti ini dukungan dari berbagai pihak sangat dibutuhkan. Oleh karena itu, Presiden UCLG ASPAC ini mengajak seluruh perusahaan untuk saling bersinergi.
“Saya berharap perusahaan-perusahaan lain juga melakukan hal yang sama. Memberikan bantuan kepada warga yang terdampak Covid-19. Agar, ke depan kota ini semakin damai, nyaman dan aman,” jelas dia.
Sementara itu, Direktur Utama PT Meratus Line, Slamet Raharjo mengungkapkan, kegiatan CSR Pembagian 50 ribu paket itu merupakan visi perusahaan. Salah satunya adalah turut berkontribusi kepada pertumbuhan dan perkembangan masyarakat Indonesia. Baik dari ekonomi, maupun
orang-orangnya secara berkelanjutan. Selain itu, ia mengungkapkan puluhan ribu paket sembako itu, merupakan hasil kolaborasi antara Meratus Line dengan pengguna jasa dan pemangku kepentingan untuk bergerak bersama.
“Hingga Oktober 2020, kolaborasi positif dimaksud menghasilkan 50 ribu paket berisi sembako dan kami serahkan ke pemkot berjumlah 15 ribu paket,” kata Slamet Raharjo.
Bantuan itu, lanjut Slamet, sebagian besar dibagikan kepada masyarakat rentan ekonomi akibat pandemi Covid-19, yang berada di wilayah kerja Meratus Line dengan total 29 cabang di seluruh Indonesia. Ia berharap, dari apa yang telah dilakukan ini dapat membantu warga yang terdampak pandemi global ini. “Kami benar-benar berharap dari apa yang kami lakukan ini bisa memberikan manfaat bagi warga terdampak,” pungkasnya. (*)