TRENGGALEK, beritalima.com
Menerima informasi dari masyarakatnya yang belum tersentuh pembangunan selama ini, calon wakil bupati (cawabup) nomor urut 2 Syah Natanegara turun langsung mendatangi lokasi. Tepatnya di lingkungan RT, 15, 16 dan 17, RW. 06, Desa Depok, Kecamatan Bendungan.
Didampingi tim pemenangan dan istrinya, Syah Natanegara ingin memastikan seperti apa kondisi sebenarnya dilapangan, Minggu (22/11/2020) pagi. Didepan puluhan warga yang memang sengaja menunggu kedatangannya, cawabup kubu petahana tersebut mengatakan jika sebenarnya dalam melaksanakan pembangunan itu tidak boleh tebang pilih.
” Pembangunan harus dilakukan secara merata, baik dari tingkat pusat, daerah ataupun desa,” sebutnya.
Apalagi, lanjut dia, dengan adanya Dana Desa ataupun program lain dimasa pemerintahan presiden Joko Widodo ini sudah selayaknyalah pembangunan bisa menyentuh segala lapisan dan seluruh wilayah. “Jadi, ketika ada warga yang mengeluh karena tak pernah menerima bantuan itu berarti perlu adanya evaluasi,” sambung Syah.
Menurut suami dari Fatihatur Rohmah itu, karena cakupannya dilevel desa seharusnya pemerintah desa diklarifikasi terkait hal dimaksud. “Hari ini saya melihat langsung kondisi akses jalan menuju RT. 15, Dusun Kebonagung, Depok, memang sangat memprihatikan,” ujarnya.
Dengan jumlah Kepala Keluarga (KK) 36 jiwa, berarti ada sekitar 100an orang penduduk yang ada dilingkungan itu. Jadi, dengan asumsi banyaknya jumlah warga di wilayah RT.15 ini, Syah Natanegara merasa prihatin dengan keadaan sebagaimana fakta dilapangan.
” Jalan menuju rumah warga sangat kecil, itupun seadanya saja. Masih berupa batu-batu alam yang licin apabila musim hujan seperti sekarang,” keluh Syah.
Untuk itulah, bila nanti paslon 2 terpilih menjadi kepala daerah Trenggalek, wilayah-wilayah yang memang belum tersentuh tersebut akan jadi prioritas. Sebagai langkah awal, pihaknya secara masif telah melakukan pendataan dan monitoring melalui gerakan turun langsung ataupun lewat jaringan tim Ipin-Syah. Kemudian, seluruh data yang dikompulir disampaikan kepada pihak pemdes masing-masing agar ditindaklanjuti. Namun, saat nanti pihak pemdes tidak ada tindak lanjut maka akan dibantu langsung oleh Ipin-Syah.
“Karena bagi kami (Ipin-Syah) aparatur negara itu adalah pelayan masyarakat sehingga harus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Dan kami buktikan dengan keberadaan kami (paslon 2) diberbagai titik kunjungan. Kami tidak pernah gengsi untuk turun langsung ke pada warga,” tandasnya.
Sementara itu, salah satu tokok masyarakat Dusun Kebonagung, Subolo (55) mempunyai harapan besar kepada paslon 2 karena selama ini belum pernah ada calon kepala daerah yang mau datang ke daerahnya. “Harapan warga sini, hargai keberadaan dan eksistensi kami di Trenggalek. Lingkungan Dusun Kebonagung hanya minta akses jalan yang layak serta penerangan jalan,” harapnya.
Dan demi mewujudkan itu, dirinya beserta seluruh warga, siap memenangkan paslon 2 khususnya di RT.15, RT.16, RT. 17 Desa Depok, Bendungan.
“Kami sudah siap menangkan Ipin-Syah di Desa Depok, Bendungan,” tegas Subolo bersemangat. (HWi)