SURABAYA, Beritalima.com-
PT PAL Indonesia menerima kunjungan Ambassador of Brunei Darussalam untuk Indonesia H.E Brigadier General (Ret) Dato Seri Pahlawan Haji Abd Razak bin Haji Abdul Kadir beserta jajaran, yang di sambut oleh Chief Marketing Officer (CMO) PT PAL Indonesia Willgo Zainar dan para Kepala Divisi Terkait.
Antusiasme dari Duta Besar Brunei Darussalam dalam kunjungan kali ini, menjadi momen tindak lanjut atas ketertarikan pemerintah terhadap produk PT PAL.
Lawatan tersebut menjadi simbol dalam peningkatan hubungan bilateral kedua negara, yang turut membuka potensi kerjasama bidang industri pertahanan antar keduanya.
Dalam pertemuan tersebut CMO Willgo Zainar menekankan pentingnya diplomasi pertahanan di sektor industri sebagai terusan program dari pemerintah pusat dan juga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
“Kunjungan ini merupakan cerminan dari hubungan diplomasi yang dilakukan oleh kedua negara, di mana kerja sama di bidang maritim menjadi salah satu pilar penting dalam memperkuat hubungan bilateral serta menggali potensi kerja sama dan memperluas pasar kawasan regional khususnya Brunei,” terang Chief Marketing Officer (CMO) PT PAL Indonesia Willgo Zainar.
Kedatangan Amabassador Brunei Darussalam juga diikuti oleh defence attache, dan perusahaan representatif dari Brunei Darussalam. Dalam 10 (sepuluh) tahun, terakhir produk PT PAL Indonesia 2 (dua) kapal perang Strategic Sealift Vessel (SSV) pesanan negara Filipina turut ambil bagian dalam mendukung keamanan dan stabilitas di kawasan Asia Tenggara.
Disisi lain, juga terdapat varian produk jenis Landing Platform Dock (LPD) yang dikembangkan menjadi kapal Rumah Sakit oleh engineer dalam negeri PT PAL Indonesia.
“Saya merasa bangga dan bersemangat atas prospek kerjasama yang potensial antara Brunei Darussalam dan Indonesia dalam bidang industri pertahanan. Sebelum menjabat sebagai Duta Besar, saya mengemban tugas sebagai Wakil Menteri Pertahanan, di mana kami telah merancang beberapa rencana strategis untuk mengembangkan industri pertahanan di Brunei Darussalam. Dalam kapasitas tersebut, kami memahami bahwa penting untuk mempertimbangkan berbagai penawaran dari mitra internasional, termasuk Indonesia, sebagai bagian dari upaya kami untuk memperkuat pertahanan nasional” ungkap H.E Brigadier General (Ret) Dato Seri Pahlawan Haji Abd Razak bin Haji Abdul Kadir
Meningkatnya ketegangan di Kawasan, menuntut setiap negara untuk memperkuat kerjasama antara angkatan laut di berbagai negara. H.E Brigadier General (Ret) Dato Seri Pahlawan Haji Abd Razak bin Haji Abdul Kadir turut menyampaikan bahwa hal tersebut membutuhkan investasi kapal perang canggih untuk menjaga keamanan dan pengawalan di perairan sekitar Brunei.
“Kami percaya bahwa dengan dukungan dan kolaborasi dari Indonesia, kita dapat mencapai kemajuan yang signifikan dalam hal ini,” tukasnya.
Melalui kunjungan ini, diharapkan menjadi langkah lanjutan dalam peningkatan kerja sama bilateral di bidang maritim. Sehingga dapat memberikan manfaat bagi kedua negara dan berkontribusi pada peningkatan stabilitas perdamaian di kawasan Asia Tenggara.(Yul)