MADIUN, beritalima.com- Prestasi kembali diraih Walikota Madiun, Jawa Timur, H. Maidi. Ia diganjar penghargaan oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, atas dedikasinya menyukseskan program One Pesantren One Product (OPOP).
Dalam kesempatan yang sama, gubernur mengucapkan terimakasih kepada kepala daerah dan seluruh pihak yang telah membantu terlaksananya OPOP, tak terkecuali Walikota Madiun, H. Maidi.
“Apa yang sudah dilakukan di daerah-daerah, kami apresiasi. Kami mohon bisa terus berjalan dan semakin lebih baik,” tutur Khofifah, saat menyampaikan sambutan menutup OPOP Expo 2021 di Gresik, Minggu 28 November 2021.
OPOP, lanjutnya, bisa diintegrasikan dengan program penguatan ekonomi lainnya seperti yang dijalankan BI, OJK, dan pemerintah daerah. Digitalisasi yang semakin pesat juga harus dimanfaatkan untuk mendongkrak bisnis pesantren.
“OPOP ini jembatan supaya pesantren menemukan market yang tepat dan lebih menjanjikan,” tambahnya.
Di Jawa Timur, paparnya, banyak contoh pesantren yang telah sukses mengembangkan usaha mereka. Tugas kepala daerah membantu mengawal dan menguatkan program OPOP ini agar berjalan sukses di daerah masing-masing.
“Banyak produk yang mungkin kita anggap sepele, ada di sekitar kita, tapi bernilai jual,” terangnya.
Ditempat yang sama, Walikota Madiun, H. Maidi, menyjmpaikan kesanggupannya menyukseskan OPOP. Menurutnya, Pemkot Madiun bakal terus mengkaji apa saja kebutuhan pesantren di Kota Madiun dalam mengembangkan bisnis mereka. Tak hanya bantuan sarpras, sederet pelatihan juga akan terus diberikan.
“Pemasaran juga akan kami bantu. Salah satunya, dengan menyediakan tempat-tempat berjualan yang strategis untuk produk pesantren,” ucapnya. (Sumber Diskominfo/editor Dibyo).
H. Maidi (kanan).
