SERDANGBEDAGAI- beritalima.com- Temuan dugaan korupsi oleh Inspektorat Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) di Desa Rambung Estate, Kecamatan Sei Rampah, senilai Rp 225 juta dari sumber Dana Desa TA 2016, ternyata dana desa tersebut digunakan untuk membayar rentenir (bakri-red).
Ironisnya, sebagian uang Dana Desa tersebut digunakan membiayai anaknya agar memilki pekerjaan sebagai security di salah perusahaan. Namun sayangnya bukan mengangsur atau memulangkan dana tersebut dari hasil gaji bulanan sang anak, malah sang anak berhenti bekerja sebagai security.
“Benar uang itu saya buat untuk bayar rentenir dan sebagian buat untuk masuk anak saya ke perusahaan sebagai security, namun kalau sebesar Rp 225 juta saya pun kurang tahu kok bisa sebesar itu, karena saya tahu persis untuk bayar rentenir saja sebesar Rp 35 juta dan untuk anak saya sebesar Rp 25 juta agar anak saya bisa masuk sebagai security di perusahaan,” kata Kepala Desa Rambung Estate, HR kepada Beritalima-com- melalui via seluler, Selasa (21/11) pagi.
HR bahkan tidak menyangka anaknya juga berhenti bekerja sebagai security hingga memberatkan dia untuk mencicil dana yang dia pakai.
“Kan bisa diangsur dana yang dipakai dipotong dengan gaji anak saya, rupanya anak saya malah berhenti bekerja. Ya terpaksa tutup lobang gali lobang dan itupun malah banyak hutang,” ujarnya
Saat disinggung, perangkat desa tidak menerima gaji selama satu tahun, Kades HR membantah. “Kalau gaji sudah kita bayar semua perangkat desanya di tahun 2016, namun yang belum hannya di tahun 2017 ini aja yang belum dibayar, Ya nunggu cair baru bisa dicairkan namun karena ada masalah ini ya gimana lagi,” kata HR.
Namun saat disinggung lagi soal hobi cari barang antik, Kades HR juga membantah. “Tidak benar itu, itu cerita di warung kopi, yang penting dana desa tersebut sebagian untuk bayar rentenir dan untuk masuk anak saya bekerja dan sebagian untuk bangunan TPT,” bantah HR.
“Kalau untuk cari barang antik pastinya bisa saya jual lagi untuk pulangkan dana tersebut, ini aja rumah ngak ada apalagi kendaraan. Namun rencana dalam Minggu ini mau saya cari pinjaman, tapi kalau tidak ada ya udah saya pasrah aja,” ucap HR mengakhiri.
Repoter : Sugi
