Jombang | beritalima.com – Dosen Unwaha diminta mampu menciptakan mahasiswa berprestasi dalam Tri Darma Perguruan Tinggi yang terdiri dari pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Sesuai kebijakan Rektor Unwaha Prof. Dr. H. Anton Muhibuddin menyatakan bahwa semua dosen harus memiliki karya tulis yang menyangkut produk – produk yang bisa dilakukan pengembangan melalui jurnal atau melalui penelitian masyarakat.
“Tahun lalu sudah menerbitkan 300 judul buku dari semua dosen masing – masing prodi di tiap tiap fakultas yang ada di Universitas KH. A. Wahab Hasbullah,” tandas Dr. H. Mohammad Fatchulloh, M.Pd.I kepada beritalima usai rapat internal Civitas Akademika Unwaha, pada Senin (10/1/2022).
Menurutnya satu prodi saja terbilang bagus bisa menerbitkan tiga judul buku apalagi bisa menerbitkan 300 jenis judul buku. “Memang Unwaha diharapkan pada penelitian – penelitian perguruan tinggi yang berkualitas yang salah satu ukurannya adalah banyaknya penelitian – penelitian yang ditemukan,” terangnya.
Dari buku yang telah diterbitkan itu katanya, sudah mulai diterapkan di berbagai lembaga lain namun masih dipikirkan untuk di foto copy kan atau disebarluaskan agar pembaca bisa beli di toko buku.
“Ini yang sedang kita pikirkan apakah dicetak sendiri atau diserahkan ke percetakan masih dalam penggodokan karena buku – buku itu masih disimpan rapi di dalam belum disalurkan atau dijualbelikan,” tuturnya.
Ironis buku yang telah dicetak itu ditegaskan Gus Khu’ panggilan akrab Gus Fatchulloh telah mendapat label dan masuk dalam katalog ISBN atau Induk Statistik Buku Nasional. Menurutnya buku yang telah dicetak itu tercantum dalam ISBN meskipun tidak semuanya.
Kebijakan kedua diungkapkan Gus Khu’, mengadakan penelitian – penelitian di lapangan seperti peserta KKN harus bisa membuat produk dari hasil temuannya. “Nanti saya share bentuk judul – judul yang ditemukan oleh mahasiswa dan kemaren saya undang Bupati untuk membuka/launching pameran buku di ruang perpustakaan Unwaha ini,” jelasnya.
Masih diterangkan Fatchulloh selaku Wakil Rektor Unwaha Bidang Akademik dan Kemahasiswaan menyatakan bahwa hasil temuan mahasiswa di lapangan direncanakan akan dihakpatenkan seperti hak kekayaan intelektual (HAKI).
“ISBN itu teemasuk hak paten atau hak cipta karena kalau sudah dipatenkan siapapun yang mau mengutip, memperbanyak dan membuat seperti itu harus ijin dari penemunya,” tandasnya.
Gus Khu’ juga menjelaskan, ada beberapa prestasi dan kegiatan akademik dari dua fakultas, yakni Fakultas Pertanian dan Fakultas Ekonomi, diantaranya adalah :
– Juara 3 Lomba Marketing Competition Nasional 2021 Universitas Syiah Kuala Aceh.
– Juara 2 MKSN Future Marketing Expert
– Juara 2 Marketing Lokalate Marketing Competition.
– Mengikuti Kuliah Kewirausaha Sosial di UGM.
– Mengikuti program magang di PT. Panca Jaya Sejati.
– peraih pendanaan PKM Kewirausahaan
– TOP 10 Kreatifitas dan Inovasi Kabupaten Jombang.
– TOP 10 Bussines Case di University of Syiah Kuala Aceh.
– TOP 15 Bussines Plan Competition di Universitas Wijaya Kusuma Surabaya.
