Rumah Dapur Sehat
KEPULAUAN SULA,beritaLima,com |Penggunaan Dana Desa (DD) bidang pembangunan dan pemberdayaan masyarakat, wajib dipublikasikan oleh pemerintah desa kepada masyarakat.
Agar masyarakat mengetahui sepenuhnya terkait penggunaan dana desa yang bersumber dari uang Negara melalui APBN tersebut digunakan untuk apa-apa saja.
Tak hanya itu, masyarakat juga mempunyai hak untuk mengetahui dokumen – dokumen seperti, Perdes tentang kewenangan desa, Perdes tentang RKPDesa, Perdes tentang APBDesa, serta laporan realisasi penggunaan dana desa.
Keterbukaan informasi tersebut bertujuan untuk mengantisipasi agar tidak terjadi kecurangan dalam penggunaan DD, karena masyarakat juga mempunyai hak untuk mengawasi penggunaan dana desa.
“Tetapi di Desa Waigai, Kecamatan Sulabesi Selatan, Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) Maluku Utara, Penggunaan dana desa dinilai kurang transparan. Terlihat publikasi APBDes melalui pembangunan 17 buah rumah dapur sehat
Kemudian rumah yang dikerjakan belum juga selesai, bahkan sebagian rumah dibangun dengan fandasi lama, ditambah dengan pintu rumah pun dibuat oleh pemilik rumah, “Secara global atau “Gelondongan”, tidak secara rinci, sehingga masyarakat dan publik tidak mengetahui kemana dan untuk apa-apa saja dana desa itu digunakan secara utuh dan terperinci.
Bahkan Haruna Leko selaku Kepala Desa (Kades) Desa Waigai sebagai Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) seolah sengaja menutup – nutupi terkait pengelolaan dan penggunaan dana desa.
Hal tersebut Masyarakat Desa Waigai salah satunya berinisial “AL (38)” yang menuding Kades Waigai tidak transparan dalam penggunaan dana desa.
“Pernah kami minta (tanya tentang penggunaan dana desa) Haruna Leko (Kades), kenapa tidak buat rapat desa terkait dengan anggaran untuk 17 rumah dapur sehat, tapi katanya itu rahasia (masyarakat gak boleh tau)” ungkap warga ini seolah dibodoh-bodohi, “Tak hanya Kinerja Haruna Leko sebagai Kades yang dikeluhkan Warga, “ucap AL, Kamis (24/11/22)
Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Desa Waigai, Haruna Leko selaku belum dapat dihubungi, hingga berita ini ditayangkan. [dn]
