JAILOLO, beritaLima.com ||Pelabuhan Kelas III Jailolo akhir ini semakin tinggi dan padat aktivitasnya. Kunjungan kapal penumpang yang keluar -masuk pelabuhan Jailolo dengan rute Jailolo – Ternate – Sanana – Bobong hingga Kabupaten Halmahera selatan, sebaliknya rute Ternate – Jailolo – Talaut hingga Bitung dan Manado.
Rosihan Gamtjim Kepala Unit Penyelenggaraan Pelabuhan (UPP) Kelas III Jailolo, mengatakan, tingginya Kunjungan Kapal Penumpang di Pelabuhan Jailolo menandakan bahwa, Pelabuhan Jailolo di Kabupaten Halmahera Barat (Halbar), Maluku Utara ini memiliki peran strategis untuk mobilisasi orang dan barang campuran yang angkut baik barang datang dan barang keluar termasuk kendaraan yang diangkut oleh kapal RoRo-Fery dan tentu ikut berkontribusi meningkatkan pergerakan ekonomi Kabupaten Halbar.
“Saat ini setiap hari minimal melayani kapal 3 unit, yaitu Kapal KM Mutiara Ferindo III Rute Ternate-Jailolo-Ternate, MV Mico Natalia 88 Rute Ternate-Jailolo-Ternate, Kapal Perintis, dan juga ada 2 Kapal Penumpang Trayek Linier Manado-Jailolo-Ternate dan Ambon yaitu KM. Permata Obi dan KM. Barcelona,”Ungkap Rosihan, Selasa (23/7/2024)
Selain itu lanjut mantan Kepala UPP Kabupaten Halmahera Selatan(Halsel) ini bahwa, selain beberapa Kapal yang disebutkan di atas ada, 2 Kapal Penumpang Trayek Linier Manado – Jailolo – Ternate – Sanana – Bobong – Kupal dan juga 2 Kapal Perintis Trayek Linier Bitung – Mayau – Jailolo – Ternate – Sanana dan atau Buli
“Belum lagi nanti KM Dorolonda juga akan menyinggahi pelabuhan Jailolo, karena sudah ada survei dari tim Kementerian beberapa waktu lalu,”terangnya.
Dermaga Pelabuhan Jailolo dengan panjang 147 M, perlu diprioritaskan untuk segera diperpanjang mengingat saat ini tingginya kunjungan kapal di pelabuhan Jailolo agar tidak terjadi antrian pelayanan kapal apalagi kapal yang sandar di pelabuhan Jailolo adalah Kapal Penumpang, harap ROSIHAN(**)
