Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen TNI Joni Supriyanto melaksanakan rangkaian kunjungan kerja ke negara Mali dalam rangka meningkatkan diplomasi militer TNI di wilayah Afrika Barat, Senin (10/2/2020)
Kunjungan Kerja Kasum TNI diawali dengan melaksanakan pertemuan dengan Force Commander Multidimensional Integrated Stabilization Mission in Mali (MINUSMA) Letnan Jenderal Dennis Gyllensporre dan Special Representative of the Secretary General (SRSG) MINUSMA Mr Mahamat Saleh Annadif. Dalam pertemuan tersebut Kasum TNI Letjen TNI Joni Supriyanto menyampaikan bahwa Indonesia telah menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB, dan terus konsisten menjadi negara Troop Contributing Country (TCC) ke misi perdamaian PBB. Indonesia juga telah mentargetkan untuk dapat menambah kontribusi jumlah personel dalam misi perdamaian PBB menjadi 4000 orang.
Selanjutnya Kasum TNI melaksanakan kunjungan tatap muka dengan peacekeeper Indonesia di MINUSMA yang berjumlah 16 orang (9 Military Staff, 1 Military Observer, 1 Civillian International Staff dan 5 orang dari Kepolisian. Kasum TNI menegaskan agar para peacekeeper terus menjaga profesionalisme dan mengedepankan keamanan dalam melaksanakan tugas negara, karena misi PBB MINUSMA saat ini merupakan salah satu misi perdamaian PBB yang sangat berbahaya dan beresiko tinggi.
Rangkaian kunjungan kerja Kasum TNI dilanjutkan dengan melaksanakan kunjungan kehormatan kepada Perdana Menteri Mali Mr Boubou Cisse dan Menteri Pertahanan Mali Jenderal Ibrahim Dahirou Dembele. Tujuan kunjungan kehormatan Kasum TNI ini adalah untuk meningkatkan hubungan bilateral antara kedua negara khususnya Angkatan Bersenjata yang selama ini telah terjalin dengan baik. Kasum TNI juga meyakinkan kepada pemerintah Mali bahwa peacekeeper Indonesia akan bekerja professional dan menjunjung tinggi kehormatan negara, serta kesiapan Indonesia untuk mengirimkan peacekeeper tambahan jika diperlukan hingga proses stabilisasi keamanan di Mali tercapai.
Menteri Pertahanan Mali menyatakan terima kasih dan penghargaan yang setinggi tingginya atas kontribusi peacekeeper Indonesia serta tawaran tambahan peacekeeper dari Indonesia. Pihaknya percaya bahwa Indonesian Peacekeeper selalu professional dan mampu bekerjasama dengan peacekeeper dari negara lainnya. Lebih dari itu peacekeeper Indonesia memiliki kemampuan komunikasi sosial yang sangat baik dengan masyarakat sekitar daerah operasi PBB.
Dalam kunjungan kerja ke Mali ini Kasum TNI didampingi Komandan PMPP TNI Brigjen TNI Victor H Simatupang, Kababek TNI Brigjen TNI Gunawan Pakki, Penmil RI di New York Brigjen TNI Rudy Adrianto, Athan RI di Abuja, Nigeria Kolonel Arh Bangun Manahan Tanjung dan Staff KBRI Senegal Bapak Didik Jayadi Zulhadzi.