BANGKALAN, beritalima.com | PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) berkolaborasi dengan Kepolisian Sektor (Polsek) Kamal gelar kegiatan Security Awareness dan Refreshment Pengamanan.
Kegiatan ini dikhususkan untuk meningkatkan keterampilan (Upskilling) para personel Satuan Pengamanan (Satpam) di wilayah Objek Vital Nasional (Obvitnas) berupa Gardu Induk di Pulau Madura.
Saat ini PLN UIT JBM memang cukup memberi perhatian lebih terhadap kontinuitas penyaluran tenaga listrik bagi Pulau Madura, terutama pasca diselenggarakannya Forum Multistakeholder Madura pada akhir Juli lalu.
Pada Forum yang melibatkan Muspida Kabupaten Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep ini mengemuka berbagai harapan terkait kondisi kelistrikan di Pulau Madura.
Aset-aset kelistrikan milik PLN di Wilayah Madura memang kerap kali berhadapan dengan kondisi kerawanan sosial. Saat ini ada 6 Gardu Induk di Pulau Madura, yang notabene membutuhkan penjagaan 24 jam penuh oleh Satpam.
Untuk itu, dibutuhkan keterampilan ekstra bagi Satpam untuk mampu menghadapi situasi tertentu yang tidak diinginkan.
Kegiatan dengan tema “Meningkatkan Kesadaran Keamanan di Lingkungan Gardu Induk” ini dilaksanakan di Gardu Induk 150 kV Bangkalan, dihadiri langsung oleh Kapolsek Kamal, Iptu Adityo Andri Cahyo Prabowo.
Dalam arahannya, Iptu Adityo minta pada para Satpam untum selalu waspada, tegas dan humanis dalam menghadapi segala bentuk tindak kejahatan.
Dia juga mengingatkan para Satpam untuk selalu memantau kondisi sekitar melalui kamera CCTV, dan bila ada tindakan yang mencurigakan segera mengatasi atau menghubungi pihak kepolisian.
“Pada prinsipnya, tugas Satpam sangat vital di setiap instansi khususnya dalam menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif,” ujar Iptu Adityo.
Dalam kegiatan ini para Satpam mendapatkan materi refreshment pembelajaran terkait pemahaman berbagai aspek keamanan, termasuk sistem manajemen keamanan, pencegahan terorisme dan keselamatan ketenagalistrikan di lingkungan kerja.
Mereka juga diberikan pelatihan penunjang seperti baris berbaris, bela diri, latihan drill tongkat dan drill borgol.
Secara terpisah, General Manager PLN UIT JBM, Ika Sudarmaja, menyampaikan pentingnya pengamanan pada peralatan operasional PLN dalam menyalurkan tenaga listrik.
“Penjagaan dan pengamanan optimal di Gardu Induk akan mencegah potensi gangguan pada sistem kelistrikan, memastikan pasokan listrik tetap terjaga dan tidak terputus, karena sangat penting untuk berbagai aktivitas masyarakat dan sektor industri,” kata Ika.
“Kegiatan security awareness ini merupakan upaya untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman seluruh elemen di lingkungan PLN termasuk karyawan dan petugas keamanan mengenai pentingnya menjaga keamanan baik fisik maupun informasi serta menghadapi berbagai ancaman keamanan, termasuk terorisme dan kejahatan siber,” urai Ika. (Gan)
Teks Foto: Kapolsek Kamal (tengah) bersama para Satpam PLN di wilayah Madura.
