Nama domain yang bagus dapat mencerminkan identitas website atau blog Anda. Mengingat hal ini dapat mempengaruhi traffic pengunjung di blog setiap harinya. Oleh karena itu, sangat disayangkan apabila Anda tidak mempertimbangkan secara matang nama domain.
Padahal, domain yang tepat dapat membuat image Anda di dunia maya lebih baik. Tentunya, hal ini dibarengi dengan konten-konten berkualitas yang bisa ditawarkan. Baik untuk keperluan bisnis maupun hal lainnya. Berikut tips penting memilih nama domain untuk Anda.
Pengertian Domain
Sebelum membahas tips menentukan nama domain, sebaiknya Anda pahami terlebih dahulu salah satu elemen pembentuk website ini. Domain merupakan nama unik yang mewakili alamat suatu halaman website di server jaringan komputer.
Jika dianalogikan, domain ini adalah lahan sedangkan website merupakan bangunan yang berdiri di atasnya.
Jenis-Jenis Domain
- Top Level Domain (TLD): Nama domain yang paling sering digunakan, baik untuk instansi maupun pribadi. Contohnya .org, .info, .com, dan .net.
- Country Code Top Level Domain (ccTLD): Nama domain ini menggunakan kode negara untuk mengidentifikasinya. Contohnya .id (Indonesia), .jp (Jepang), dan .uk (United Kingdom).
- Genetic Code Top Level Domain: Domain ini untuk mengidentifikasi sebuah jenis instansi. Misalnya .mil (instansi militer) dan .edu (untuk keperluan pendidikan).
- Second Level Domain (SLD): Domain ini masih berhubungan dengan TLD, hanya saja lebih spesifik. Diantaranya adalah .biz.id, .co.id, dan .ac.id.
- Subdomain: Nama domain untuk mengakses situs-situs besar yang memiliki konten spesifik tertentu. Dengan demikian, nama yang dibuat pun bisa disesuaikan dengan kebutuhan.
Tips Menentukan Nama Domain Unik untuk Website
- Pilih Nama yang Unik dan Mudah Diingat
Perlu diketahui bahwa nama domain nantinya akan menjadi sebuah identitas blog Anda. Oleh karena itu, tentukanlah nama sekreatif mungkin dan mudah diingat banyak orang. Hal ini akan memudahkan Anda melakukan branding agar website lebih dikenal banyak orang.
- Jangan Terlalu Rumit, Pastikan Mudah Diketik
Coba Anda bayangkan, sebuah nama domain yang rumit tentu akan membuat orang lain kesulitan mengingatnya. Selain itu, pengetikan karakter pun bisa jadi terlewat karena kata-kata yang rumit tersebut.
- Pakai Kata Kunci yang Berhubungan dengan Pembuatan Blog
Hal ini bisa Anda lakukan jika dirasa memungkinkan. Misalnya jika website atau blog yang dibuat berhubungan dengan pengetahuan coding, Anda bisa menambahkan kata “code” pada nama domain.
- Pertimbangkan untuk Jangka Panjang
Pastikan Anda memilih kata kunci yang tepat untuk nama domain. Anda bisa saja memasukkan kata yang sedang ngetren saat ini, namun sebaiknya hal ini dihindari. Terlebih membangun reputasi blog memang membutuhkan waktu yang tidak sedikit.
Jadi, ketika kata tersebut sudah tidak terkenal lagi, mungkin orang-orang akan kesulitan mengingatnya. Sedangkan jika Anda hendak berganti nama domain lagi, reputasi blog harus diulang kembali dari nol.
- Tentukan Target Area
Hal ini berhubungan dengan konten website atau blog Anda nantinya. Misalnya jika konten yang dibuat ditujukan pada orang Indonesia saja, Anda bisa menggunakan ekstensi .id. Apabila konten Anda bersifat global, tentunya lebih disarankan menggunakan domain .com.
- Hindari Penggunaan Karakter Numerik dan Hyphen
Sebisa mungkin Anda hindari karakter numerik berupa angka untuk nama domain blog. Selain itu penggunaan tanda sambung atau hyphen hanya akan membuat domain website menjadi rumit.
Contohnya ketika Anda hendak membuat blog mengenai kuliner menyehatkan dengan domain kuliner-sehat20.com, rasanya kurang efektif. Oleh karena itu, hindari sebisa mungkin karakter berupa angka maupun tanda sambung.
Selain itu, cek domain name Anda setelah menentukannya. Hal ini untuk memastikan nama domain benar-benar tersedia dan belum dipakai orang lain.
Bagaimana, apakah Anda sudah menentukan nama domain blog yang unik? Mempertimbangkan beberapa tips di atas tentunya akan mempermudah Anda. Pastikan nama domain benar-benar efektif digunakan untuk jangka panjang agar tidak perlu mengulang reputasi dari nol.