TORAJA UTARA-www.beritalima.com-Ini ungkapan Kepala Dinas Transmigrasi Kabupaten Toraja Utara,Andarias Sanda Bunga,SH,saat disambangi oleh wartawan berita lima di kantornya.
Dari keterangan Andarias,rencana Pemerintah membuka lokasi transmigrasi,tentunya melalui kajian yang matang.Begitupun soal lahan, kata mantan Camat Tondon itu, telah siap dengan melibatkan Badan Pertanahan Negara ( BTN).
“Setelah dilakukannya survei dengan melibatkan BPN,lokasi yang kami maksud untuk lahan transmigrasi tidak ada masalah,pastinya lahan tersebut tidak lahan sengketa,” ujar Andarias,Rabu 29 Maret 2017.
Tentunya,sambung Andarias kembali,segala sesuatunya, apa lagi soal transmigrasi pihaknya harus menunggu petunjuk Pemerintah Pusat.Ini juga terkait menyangkut anggaran yang akan digunakan untuk pembenahan lahan transmigrasi tersebut.
Soal usul sejumlah warga setelah berita transmigrasi sempat di running berita lima,dan banyak mengundang pro kontra soal jatah transmigrasi asal diluar Toraja di persoalan,Andarias hanya menjawab secara enteng,”Mereka kurang memahami,jika rencana program transmigrasi jadi sudah pasti kita datangkan warga trans dari luar Toraja.Ini terkait di biayai alokasi dana APBN tidak mungkin sepenuh nya lokal sementara dananya bersumber dari APNN,”ucapnya.(Gede Siwa).
