WONOSOBO, beritalima.com – Polisi dekat dengan rakyat bukan hanya motto saja. Terbukti dengan kedekatan antara Bhabinkamtibmas desa Manggis Kecamatan Leksono, Aiptu Sutrisna dalam setiap kegiatan kemasyarakatan selalu hadir, baik kegiatan formal maupun non formal. Salah satunya, pada Sabtu (6/5) malam hingga dini hari hadir dalam budaya adat di desa ini yang diadakan rutin tiap tahunnya yaitu Budaya Tutupan.
“Budaya tutupan adalah budaya mementaskan kesenian yang dilakukan tiap tahun pada bulan ruwah (Bulan Penangggalan Jawa. Red) bagi grup kesenian kami yaitu seni lengger dan kuda kepang Laras Sakti.” Jelas Supanto.”Budaya ini telah kami selenggarakan sejak lama secara turun temurun.” Ucapnya lebih lanjut.
Kades Manggis yang hadir dalam kegiatan ini mengatakan bahwa acara tradisi ruwahan di desa ini diselenggarakan setelah warga melakukan bersih makam.”Tak ketinggalan group kesenian dalam mementaskan kesenian tradiaionalnya sebagai pentas terakhir sebab sebentar lagi bulan suci Romadlon sehingga tidak tidak lagi mementaskan keseniannya lagi. Pentas lagi setelah Hari Raya Idul Fitri..” kata Suyanto.
Selama pentas kesenian yang ditonton oleh masyarakat sekitar berlangsung dengan meriah. Tampak dari antusias penggemar kesenian ini menikmati pentas dengan berpartisipas menari bersama dengan para penari lengger dan aplausnya penonton setelah para penari kuda kepang kuda dhem tampil. “Pentas yang berlangsung sejak pukul 20.30 Wib hingga dini ini ditonton oleh ratusan warga sekitar desa ini berlangsung dengan tertib dan aman.” Tandas AIPTU Sutrisna. (Gus Edi)