Kegiatan learning Indonesian dance ini diselenggarakan di Selasar International Village, Ubaya Tenggilis, Jalan Raya Kalirungkut, Surabaya, Selasa, 24 Mei 2016.
Kelima mahasiswa University of Technology (QUT) Australia berada di Surabaya sejak 19 Mei 2016 lalu sampai 28 Mei 2016 mendatang. Selain fokus pada pembelajaran The Essential of Indonesian Property, mereka juga belajar budaya lndonesia.
“Belajar tarian asli Indonesia menjadi muatan penting dalam rangkaian Summer Program kali ini, supaya mahasiswa asing yang datang ke Indonesia khususnya ke Ubaya menjadi mengenal budaya Indonesia,” ungkap Makmesser Lukas Rumbiak S SE selaku Ubaya Office Of International Affairs.
Walau masih tahap mengenal dan belajar sebagai pemula, lima mahasiswa asal Australia ini menggunakan pakaian Tari Lilin lengkap berikut aksesorisnya. Kelima mahasiswa Bechelor of Property Economics Course University of Technology (QUT) Australia itu Massimo Regona, Nicholas Ziser, Mercedes Adams, Lewis Sears, dan Jordan Gentile.
Kerjasama Ubaya dengan QUT dalam menggelar Summer Program diselenggarakan setiap tahun. Dr Connie Susilawati, salah satu dosen QUT asal Indonesia, turut mendampingi kelima mahasiswanya. Selama 9 hari mereka didatangkan praktisi yang bergerak di bidang property development, mengunjungi beberapa pusat properti, serta Wisata Gunung Bromo dan rafting. (Ganefo)
