SURABAYA, beritalima.com | Persebaya Old Star keluar sebagai juara dalam pertandingan segitiga melawan Kopi Ireng FC dan Pelindo III FC yang digelar Dispora Kota Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Selasa (31/12/2019) malam.
Dalam laga trofeo ini, Persebaya Old Star yang diperkuat “Nanang” Yusuf Ekodono, Seger Sutrisno, Anang Ma’ruf, Ibnu Grahan, Ali Mashuda dan “Pak Lurah” Dodik Suprayogi berhasil mengumpulkan poin 4, hasil dari seri 2-2 vs Kopi Ireng FC dan mengalahkan Pelindo III FC 2-0.
Posisi runner up ditempati Kopi Ireng FC yang diperkuat Aba Yono, Heri Tole, Kiki Juanda, dan M Sodiq “Palapa”. Kopi Ireng mengumpulkan poin 2, hasil dua kali seri, yaitu 0-0 vs Pelindo III FC dan 2-2 lawan Persebaya Old Star. Urutan ketiga ditempati Pelindo III dengan poin 1, hasil sekali draw dan sekali kalah.
Kabid Prasarana dan Sarana Dispora Kota Surabaya Edi Santoso mengatakan, laga trofeo ini digelar dalam rangka ujicoba lampu Stadion GBT dan sekaligus untuk menjalin tali silaturahim.
“Dalam trofeo ini kita akan ujicoba lampu Stadion GBT selama sekitar 10 jam,” kata Edi Santoso.
Seperti diketahui, Stadion GBT menjadi salah satu nominasi venue untuk pertandingan Piala Dunia U-20 tahun 2021 yang akan digelar di Indonesia.Salah satu syaratnya, lampu stadion harus memenuhi standar FIFA.
“Saya sudah menghadap ke PSSI. Untuk pertandingan Piala Dunia, syaratnya daya lampu stadion harus 2400 watt. Sekarang ini yang terpasang di GBT baru 1250 watt,’ terang Edi yang dalam laga trofeo turun memperkuat Persebaya Old Star.
Dengan 1250 watt, sambung Edi, untuk pertandingan Liga I sebenarnya sudah tidak ada masalah. Namun, untuk laga selevel Piala Dunia, lampunya harus 2400 watt. Untuk itu kekurangannya akan segera diselesaikan, sehingga nantinya Stadion GBT bisa dipakai venue Piala Dunia U-20.
Edi juga menjelaskan, selain lampu, fasilitas lain juga terus dibenahi dan dilengkapi sesuai standar FIFA. Diantaranya rumput stadion, kursi, scoring board, dan lapangan penunjang sebagai sarana latihan tim yang akan berlaga.
Khusus untuk latihan, pihaknya akan menyiapkan lima lapangan. Tiga akan dibangun di sekitar Stadion GBT, sedang dua lainnya dengan merenovasi Stadion Gelora 10 Nopember dan Lapangan Persebaya. “Kualitas rumputnya pun akan kita buat sama dengan rumput Stadion GBT,” bebernya.
Terkait persiapan Piala Dunia U-20 ini, awal Januari 2020 ini akan dilakukan lelang proyek tahap II. Kemudian dilakukan lelang-lelang tahap berikutnya, sampai semua persyaratan FIFA terpenuhi. “Intinya kita akan tunduk dan patuh dengan petunjuk serta arahan dari PSSI,” pungkas Edi Santoso. (fin)