SURABAYA, Beritalima.com |Universitas Airlangga berencana untuk membuka pelaksanaan seleksi masuk bagi para calon mahasiswa baru pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP) untuk Kuliah melalui jalur mandiri gelombang kedua. Rektor Unair, Prof Mohammad Nasih menyampaikan, hal tersebut direncanakan karena saat ini masih ada kuota bagi para pemegang KIP Kuliah. Senin (17/8/2020)
Menurut Prof Nasih bagi mereka yang berniat kuliah di Unair dan belum mendapat kesempatan masuk lewat jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi (SBMPTN) dapat memanfaatkan jalur yang dibuka untuk pertama kalinya ini. “Kita akan beri kesempatan pada pemilik KIP untuk Kuliah dan bisa masuk Unair lewat jalur mandiri. Ini kesempatan baik karena alokasi KIP KULIAH kita masih ada, kuota kita yang terpakai sekarang sekitar 600an dari total kuota 1.000 lebih,” kata Prof Nasih ketika memantau pelaksanaan ujian mandiri berbasis online di Gedung Airlangga Convention Center, Surabaya.
Hanya saja, saat disinggung terkait jadwal pelaksanaan tes gelombang kedua ia belum bisa memastikan karena masih dalam pembahasan. “Insya Allah 99 persen akan kita adakan,” imbuhnya.
Untuk total kuota jalur mandiri, kata Nasih, ada sekitar 40-50 persen dari total mahasiswa yang ada atau setara dengan 2.700 kursi. Saat ini sendiri, Unair telah menerima 10.400 pendaftar dengan skema ujian yang dibagi dalam lima sesi dengan melibatkan puluhan pengawas yang mengawasi peserta ujian melalui aplikasi teleconference.
Nasih mengatakan, ujian ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya penumpukan mahasiswa yang ditakutkan akan memunculkan klaster penyebaran virus baru. Selain itu, upaya ini diharapkan mempermudah pendaftar untuk bisa mengikuti ujian. “Kita tidak mungkin menghadirkan ke sini karena banyak hal ribet rapid test dan lain-lain. Sehingga kita mulai tes online untuk seluruh jenjang, mulai kemarin dua sesi dan hari ini tiga sesi,” pungkasnya.(yul)