Citizen Reporter
Riska Ekawati
Mahasiswa FKIP Universitas Muslim Maros
Seratusan mahasiswa dari Universitas Muslim Maros (UMMA), turut ambil bagian dalam deklarasi anti narkoba yang digelar Kopertis Wilayah IX Sulawesi.
Deklarasi ini dilaksanakan Senin, (13/11/2017) di halaman kantor Growth Center Kopertis IX Sulawesi Jl. Perintis Kemerdekaan Km. 8 Tamalanrea, Makassar.
Kegiatan ini dihadiri oleh ribuan mahasiswa dan dosen dari 58 PTS se-Makassar dan sekitarnya, kegiatan ini dilakukan guna mensosialisasikan kepada mahasiswa, bahwa pemakaian narkoba sudah sangat meluas di berbagai daerah di Indonesia terutama juga di daerah Makassar.
Koordinator Kopertis IX Sulawesi, Prof. Dr. Ir Andi Niartiningsih, MP menegaskan mahasiswa harus senantiasa menjaga dan menjauhkan diri dari narkoba demi masa depan bangsa generasi muda.Usa deklarasi ini kampus PTS segera membentuk Satgas Anti Narkoba di kampus masing-masing, tandasnya.
Turut memberikan sambutan, Kepala BNN Pusat diwakili, Kepala BNN Provinsi Sulsel, Mardi Rukmanto dalam sambutannya, merespon positif rencana kampus di Kopertis IX Sulawesi akan membentuk Satgas Anti Narkoba, katanya.
Sekretaris Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Prof . Dr. Rina Indiastuti, SE, M.SIE pada sambutan tertulis Menristekdikti yang dibacakan dia mengatakan, pencegahan narkoba di kampus dapat dilakukan dengan terus mengembangkan keskolaran dan kreatifitas
Yayasan Perguruan Islam Maros, sebelumnya mengelolah tiga kampus beraih status menjadi Universitas Muslim Maros menghadirkan 100 mahasiswa. Tiga kampus yang beralih itu, STKIP Yapim, STIM Yapim, dan STIPER Yapim.
Rombongan utusan mahasiswa dari UMMA dipimpin langsung Bendahara Yapim, Dr. H. Syahrir, SE, MM.
