JAKARTA, Beritalima.com– Untuk memasarkan produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), terutama yang tergabung dalam Program Yakin Enterperneeur Sukses (YES) ke pasar nasiobal dan internasional, Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia akan membuat market place di seluruh daerah di tanah air.
“Kita akan membuat market place. Kita punya wadah untuk berjualan, minimal untuk semua anggota YES. Itu memang arahnya. Pemasaran kita secara nasional dan orientasinya ekspor,” kata Ketua bidang UMKM dan Ekonomi Keluarga (Ekkel) Partai Gelora, Srie Wulandarie dalam keterangan pers yang diterima awak media, Minggu (27/12).
Itu disampaikan Srie yang akrab disapa Coacah Wulan ini ketika menjadi narasumber YES Preneur Webseries Caphter I Series #4 dengan tema ‘YES – Yakin Enterprenur Sukses Akan Menjadi Motor Penggerak UMM Gelora’ di Jakarta, pekan ini.
Menurut Wulan, Partai Gelora telah melaunching Program YES empat minggu lalu. Saat ini, program YES itu dilakukan sosialisasi secara massif ke berbagai daerah guna mengajak pelaku UMKM bergabung. YES itu program gerakan sosial untuk menciptakan komunitas UMKM.
“Ada unsur masyarakat, pemerintah, mitra dan organisasi terafilasi yang mempunyai visi sama mensejahterakan masyarakat Indonesia. Sasarannya pewira usaha pemula dan yang mau menaikkan usaha,” kata dia.
Guna memajukan UMKM, kata Wulan, Gelora menyiapkan empat langkah sukses, yakni memberikan pelatihan, pendampingan, membantu perizinan usaha, pemasaran secara nasional sampai ekspor dan mendorong akses untuk mendapatkan permodalan.
“UMKM kita perlu banyak pelatihan guna menambah skill dan knowledge. Masalah lain kalau mau merambah market lebih besar akan selalu ditanyain perijinan, nah ini yang akan dibimbing YES untuk mendapatkan ijin usaha,” kata dia.
Terkait pemasaran, Wulan mengatakan, banyak dari produk pelaku UMKM bagus-bagus. Namun, produk itu tidak bisa dipasarkan sehingga tidak mendapatkan pemasukan, padahal sudah mengeluarkan modal yang tidak sedikit untuk membuat produk itu.
“Pasar ini juga penting, buat apa punya produk bagus kalau tak bisa dijual, nggak bisa dipasarkan dan nggak bisa hasilkan duit. YES ini membantu pemasaran, membimbing sampai ekspor, karena target kita adalah pasar international. Banyak produk UMKM layak tembus pasar internasional.”
Menyangkut permodalan, Wulan menegaskan, Gelora akan membantu pelaku UMKM mendapatkan akses permodalan dari pemerintah, lembaga maupun perusahaan. “Tentunya yang dibantu sudah memilki usaha, jangan ujug-ujug belum punya usaha, sudah minta ini minta itu, ya tidak bisa. Namanya, usaha itu mulai dari nol,” tegas Wulan.
Karena itu, Wulan berharap Program YES menjadi inkubator bisnis, satuan usaha di daerah. Karena itu, YES akan berkolaborasi dengan ecosystem UMKM nasional dan internasional sehingga pelaku UMKM di Indonesia seluruhnya bisa naik usahanya di pasar internasional.
Dewan Pimpinan Nasional (DPN) akan memberikan Training Of Trainer (TOT) kepada wilayah untuk menyiapkan langkah dan cara kerjanya. Target kita setiap daerah mempunyai pemetaan sendiri. Tidak bisa dipukul rata.
“Soalnya, setiap daerah mempunyai keunikan dan permasalahan sendiri. Yang di Kalimantan Barat belum tentu sama di Sumatera Utara atau Jawa Barat. Bagian Penelitian dan Pengembangan (Litbang) harus bisa melihat peta permasalahan daerahnya,” ujar Wulan.
Ketua DPW Partai Gelora Sumatera Utara, Heriansyah menambahkan, pemerintah perlu memberikan stimulus untuk pelaku usaha UMKM, bukan sekedar memberikan bantuan tunai langsung seperti yang terjadi saat pandemi Covid-19 ini.
“Untuk membangkitkan UMKM diperlukan bantuan, bukan hanya bantuan tunai, tapi juga stimulus. Pemerintah harus punya database UMKM yang benar, sehingga pelaku usaha UMKM bisa tetap berkelanjutan,” kata Heriansyah.
Sebaliknya, Sekretaris Umum DPW Partai Gelora Jambi Aries Supriadi mengatakan, seorang pelaku usaha UMKM yang ingin berhasil dalam usahanya harus mau bekerja keras dan ulet, memiliki jaringan, serta fokus dan selalu membuat inovasi-inovasi produk yang dihasilkan. (akhir)