SURABAYA, beritalima.com | Untuk pertama kalinya MV Wan Hai 307 sandar (first call) di Terminal Pelabuhan Surabaya (TPS). Kapal berbendera Singapura dengan panjang 197 meter ini menggantikan kapal sebelumnya untuk service yang sama, yakni TPI (Taiwan Indonesia) service. TPI service ada di Surabaya berkat kerjasama TPS dan Wan Hai Lines selama lebih dari 20 tahun.
MV Wan Hai 307 sandar di Dermaga TPS sejak Jumat (28/8/2020) kemarin. Kapal ini melayani rute Jakarta – Semarang – Surabaya – Taipei – Taichung – Kaohsiung – Hongkong – Shekou.
Dengan size kapal yang lebih besar, Wan Hai TPI service membawa muatan lebih banyak daripada kapal sebelumnya. Kali ini, kapal tersebut melakukan bongkar muat lebih dari 1200 TEUs, meningkat hampir 30% dibanding rata-rata bongkar muat sebelumnya berkisar 1000 TEU’s.
Direktur Operasi TPS, Bambang Hasbullah, mengatakan, dengan bertambah besarnya ukuran kapal (vessel upsized) yang sandar di TPS ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas lalu lintas arus logistik dan dapat menggerakkan roda ekonomi pada akselerasi yang lebih baik untuk mendukung upaya pemulihan ekonomi di masa adaptasi normal baru ini.
“Dari segi terminal, TPS akan terus meningkatkan pelayanan dan fasilitas, memastikan pelanggan puas atas layanan di TPS adalah prioritas utama kami,” ungkap Bambang.
Wan Hai Lines Owner Representative of Surabaya office, Benjamin Eng, yang ikut hadir di acara penyambutan perdana MV Wan Hai 307 di TPS, juga mengatakan bahwa dengan upsizing kapal yang besar ini tentu akan meningkatkan dan mempercepat pengiriman ekspor/impor barang dari/ke Indonesia, dan tentunya dapat lebih menekan biaya logistik.
“Terima kasih kepada TPS atas kerjasama yang terjalin selama ini. Semoga TPS semakin meningkatkan performanya, sehingga harapan ke depan volume bongkar muat dapat semakin meningkat di Surabaya ini,” imbuhnya.
TPS sendiri, untuk mendukung kebangkitan perekonomian di masa pandemi, memberikan beberapa kemudahan pada pengguna jasa. Dan, kebijakan itu dapat meningkatkan capaian TPS sejak Juli 2020 sebesar 30% dibanding pencapaian pada bulan yang sama tahun sebelumnya. Secara total arus petikemas melalui TPS sejak Januari sampai Juli 2020 tercatat 664.754 TEU’s. (Ganefo)