MASOHI,beritaLima.com,-Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) bekerjasama dengan United States for International Development (USAID) dan Adaptasi Perubahan Iklim dan Ketangguhan (APIK), menyelenggarakan kegiatan konsultasi publik, hasil penilaian ketagguhan dan pemanfaatan layanan informasi cuaca dan iklim di Kabupaten Maluku Tengah tahun 2016.
Regional Manager APIK Maluku,Willy Wicaksono mengatakan kegiatan konsultasi publik penilaian ketangguhan ini bertujuan ingin mengetahui ketangguhan Kabupaten Maluku Tengah terhadap bencana.
Menurut Wicaksono, kagiatan ini bertujuan untuk membangun pemahaman yang sama bagi para pemangku kepentingan untuk mencari solusi dalam menyusun strategi yang tepat, agar pengurangan bencana di Kabupaten Maluku Tengah dapat tercapai.
Peserta yang mengikuti kegiatan ini berjumlah 100 orang.Terdiri dari unsur-uinsur di SKPD,LSM, Akademisi, Wartawan.
Bupati Maluku Tengah, Tuasikal Abua, S.H saat dalam sambutanya mengatakan, ada beberapa faktor yang mempengaruhi antara lain,dampak perubahan iklim dan resiko bencana yang dihadapi di satu sisi,serta masih belum memadainya kapasitas dari para pemangku kepentingan dalam mengelola isu-isu lingkungan di sisi lain.
Bupati berharap seluruh perangkat daerah,perangkat desa/negeri serta para pemangku kepentingan di Kupaten Maluku Tengah kiranya dapat berperan secara serius dan turut memberikan data yang akurat sesuai yang dibutuhkan sehingga penilaian kota tangguh ini dapat berlangsung maksimal.
Tuasikal menambahkan,”Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah berkomitmen untuk menempuh kebijakan yang mendukung dan memprioritaskan secara proporsional pengarusutamaan program dan kegiatan adaptasi perubahan iklim dan pengurangan resiko bencana,”tambahnya (Jossy)
