TOBELO, beritalima.com – meski kegiatan forum konsultasi permasalahan hukum dan legislasi daerah yang digelar Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Maluku Utara (Malut), terkesan tidak efektif lantaran mendapat banyak kritikan dari sejumlah peserta atas ketidaksiapannya, namun agenda tahunan Deprov Malut mendapat apresiasi dari pemkab Halmahera Utara, lantaran ivent tingkat Malut itu dipusatkan di Tobelo.
Hal itu dikatakan Wakil Bupati Muchlis Tapi tapi saat membuat kegiatan tersebut di Polily Grand Desa MKCM Kecamatan Tobelo.
Mantan ketua KPU Malut ini mengatakan, pemkab Halut tentu merasa bangga atas pelaksanaan kegiatan itu, karena dari sejumlah Kabupaten/Kota di Malut, Kabupaten Halut menjadi tuan rumah yang tanpa disadari menunjukan kemajuan daerah.
“Atas nama Pemkab Halut kami sampaikan selamat datang para wakil rakyat se Malut,” katanya.
Menurutnya, melalui kegiatan ini sedianya melahirkan suatu regulasi yang menguntungkan daerah, setidaknya memberikan pemahaman pada semua untuk evaluasi kinerja kedepan lebih bermanfaat. “meski kegiatan ini hanya dua hari tetapi diharapkan ada manfaat yang berharga,” ujarnya.
Sementara itu, kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Universitas Gaja Mada (UGM) Yogyakarta, Zainal Arifin Mochtar, perwakilan Kemendagri RI dan anggota DPR Ri Saiful Bahri Ruray. (ssd)