SITUBONDO,Beritalima.com – Wakil Bupati Situbondo ikut merayakan panen perdana padi sawah organik di dusun Paser Desa Tanjung Kamal Kecamatan Mangaran Kabupaten Situbondo.
Dilahan seluas Satu Hektar milik kelompok tani SRI JAYA. Dinas pertanian dan Holtikultura Kabutaten Situbondo menggalakan padi Organik dengan harapan mengembalikan kesuburan tanah kembali seperti semula (tanpa obat kimia) serta meningkatan penghasilan petani di daerah desa Tanjung pecinan.
Wakil Bupati Situbondo H.yoyok Mulyadi yang meninjau langsung panen perdana tersebut mengatakan berdasarkan hasil penelitian dari PPL dan Dinas pertanian. hasil panen perdana cukup memuaskan dan membanggakan.
“Situbondo masih baru melakukan uji coba tanam beras organik. melihat hasilnya cukup membanggakan. yang penting adalah mengembalikan kesuburan tanah pertanian di Situbondo kembali subur seperti jaman dulu. setelah sekian lama diberi pupuk kimia apalagi terakhir saya dengar menggunakn limbah pabrik tebu yang sebenarnya sangat merusak kesuburan tanah pertanian kita,” Kata Wabup.
Lebih lanjut Wabup mengatakan dari hasil Tes “Pengubinan” dalam panen perdana beras organik dikelompok tani Sri Jaya. diperkirakan dalam Satu Hektar.menghasilkan sekitar 4,5 ton. Wabup juga berharap Situbondo bisa menunjang dalam kerahanan pangan provinsi dan Nasioanal mengingat Situbondo salah satu penghasil beras berkualitas di Jawa Timur.
“Memang secara hitung – hitungan hasil produksi dalam perhektar kalah dari penanaman beras biasa. namun dari segi harga di pasaran. harga beras organik hampir 2 kali lipat dari beras biasa. dan yang lwbih penting lagi beras ini sangat baik buat kesehatan,” Lanjutnya.
Kepala Bidang Pertanian Disperta Situbondo Hasan Husni. mengaku sangat puas dengan hasil panen perdana beras organik di kelompok tani Sri jaya. karena beras yang dihasilkan tingkat ke hampaan bulir padi atau bulir kosong sekitar 0.7 persen.
“Standar dari bulog untuk lahan pertanian adalah 5%. namun ternyata pada panen perdana beras organik ini bulir kosong sangat minim boleh dibilang hampir tidak ada, dan biasa untuk panen selanjutnya kualitas dan hasil produksi lahan akan semakin membaik. karena tingkat kesuburan tanah semakin meningkat,” Jelas Hasan.
Berdasarkan data dari Dinas Pertanian dan Holtikultura Kabupaten Situbondo. diwilayah kabupaten situbondo sendiri kurang lebih 140 hektar lahan sudah menanam beras organik. (Joe)
