Teminabuan, berita lima.com – Untuk meningkatkan kompetensi serta keterampilan Guru maka pemerintah kabupaten sorong selatan melalui Dinas Pendidikan mengalokasikan anggaran Otonomi Khusus serta memprogramkan kegiatan Pelatihan Guru Pembelajar Tingkat SD Tahun 2017 Tahap I
Kegiatan yang dibuka wakil Bupati sorong selatan Drs Marthinus Salamuk kemarin berlangsung tertib dan lancar di aula Distrik Teminabuan,diikuti oleh 200 orang guru SD yang ada dikabupaten sorong selatan.
Turut Hadir dalam kegiatan ini Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten sorong selatan,Kepala LP3TK-KPTK Makasar DR,Rusdi,MPD,Sejumlah Kabid Dinas Pendidikan Sorsel, serta ratusan guru peserta kegiatan.
Wakil Bupati Sorong Selatan Drs Marthinus Salamuk dalam sambutanya mengungkapkan guru memiliki peran yang besar dalam menentukan keberhasilan peserta didik ,dengan demikian untuk mendukung peran pentingnya guru yang diwujudkan dalam Undang Undang RI No.20 Tentang Sistem Pendidikan Nasional serta Undang Undang RI No 14 Tahun 2005 tentang guru dan dosen yang mengamanatkan adanya pembinaan dan pengembangan profesi guru secara keberlanjutan sebagai aktualisasi dari profesi pendidik.
Lebih lanjut Wabup menambahkan pelatihan ini tujukan bagi semua guru baik yang sudah bersertifikat maupun yang belum bersertifikat hal ini dimaksudkan untuk melaksanakan pembelajaran bagi guru serta memetakan kompetensi guru yang ada di Indonesia sehingga dapat diketahui kondisi objektif guru saat ini dan kebutuhan peningkatan kompetensinya.
Diakhir sambutanya Wabup mengharapkan agar para peserta dapat mengikuti kegiatan dengan baik dan serius mendengarkan apa yang disampaikan nara sumber sehingga menjadi bekal yang berguna dalam menjalankan tugas sehari hari.
Plt.Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sorong Selatan Hengky Gogoba,S.Sos,MA dalam sambutanya menjelaskan untuk mendukung visi misi pemerintah sorsel yaitu mewujudkan sorong selatan yang cerdas pihaknya telah memprogramkan kegiatan yang pada intinya untuk membekali guru.
Dijelaskannya pula dengan pelaksanaan kegiatan ini pihaknya berharap dalam pelatihan guru pembelajar ini semua peserta dapat memiliki kemampuan pada bidangnya dan memiliki profesionalisme yang tinggi serta berhak untuk memiliki salah satu syarat untuk mendapatkan sertifikat pendidik jika lulus dalam ujian guru pembelajar.
Menurutnya saat ini banyak sekolah yang tersebar dipelosok kampung belum memiliki guru untuk itu pihaknya berupaya untuk merekrut sebanyak mungkin guru sehingga akan membantu mendukung visi misi bupati mewujudkan sorsel yang cerdas.
Selain itu jelasnya pula, “ kegiatan ini dilaksanakan selama 7 hari dimulai tanggal 11 Juni 2017 hingga 17 juni 2017 nanti,”ungkapnya.
Dalam pelatihan ini dinas Pendidikan kabupaten sorong selatan menghadirkan sejumlah narasumber sebanyak 13 orang diantaranya dari LP3TK-KPTK sebanyak 9 orang, LPMP Provinsi papua barat 1 Orang dan nara sumber lokal sebanyak 3 orang.(EB)