JAILOLO,beritalima.com – Wakil Bupati Halbar Ahmad Zakir Mando, Rabu (3/8) kemarin, mendukung penuh keinginan para peserta Lawatan Sejarah Kabupaten Halmahera Barat (Halbar), Maluku Utara (Malut), untuk mengungkapkan ruang peradaban sejarah di Halbar. Hal ini dikatakannya saat memberikan sambutan dalam kegiatan tersebut, diaula Bidadari Kantor Bupati Halbar.
Zakir mengatakan, jazirah Maluku Utara memiliki catatan sejarah yang begitu panjang bagi perkembangan perekonomian dunia. Sejak abad 14, bangsa Eropa maupun bangsa Asia lainnya tertarik dengan hasil rempah-rempah yang hanya didapatkan di daerah ini.
“Bukti nyatanya yakni kahadiran para sekutu-sekutu itu dapat dilihat dari situs-situs sejarah peninggalan berupa benteng-benteng yang ada di Maluku Utara umumnya dan Halbar Khususnya,”jelas Wabup.
Zakir menambahkan, hal ini juga terbukti dengan masih dikenalnya istilah-istilah sistem bernegara seperti Kimalaha, Sangadji, Kapita, Salahakan, dan lain sebagainya. “bagi saya fakta ini sangatlah menarik untuk ditelusuri, sehingga nantinya kita bisa memiliki gambaran yang jelas tentang peradaban leluhur suku bangsa di Maluku Utara,”tambahnya.
Lanjut Zakir, sebagaimana dengan tema yang diangkat dalam pertemuan ini yakni “Mengungkap Ruang Peradaban Sejarah”, dirinya berharap hal ini dapat diseriusi agar bisa menemukan berbagai fakta sejarah yang dapat bermanfaat bagi generasi saat ini maupun generasi masa depan di Kabupaten Halmahera Barat. “ungkap peredaran sejarah di Halbar dengan betul dan sesuai dengan fakta dilapangan, agar bisa bermanfaat untuk masyarakat kita,”pungkasnya.(ssd)