ACEH,beritalima.com- Atensi Khusus yang akan diberikan untuk Provinsi Aceh sudah sangat tepat, hal ini dikatakan oleh Kepala Ombusdman RI Perwakilan Aceh Taqwaddin, kepada Beritalima.com,”sabtu,22-02-2020.
Menurut Amatannya ketika presiden Joko Widodo saat berpidato kenegaraan di Kabupaten Bireuen dari kata per-kata setiap ucapan Presiden Joko Widodo sangat Respon terhadap Aceh, bahkan beliau cukup tepat membahas terhadap permasalahan Aceh selama ini.
“Aceh sudah diberikan kewenangan dan keuangan yang sangat besar, tetapi angka kemiskinan masih besar juga. Sehingga beliau mempertanyakan apakah penggunaan APBA selama ini sudah tepat sasaran, ini yang bisa menjadi tanda tanya kita terhadap pemerintah Aceh, Mungkin juga perlu dipertanyakan, apakah penggunaan anggaran rakyat selama ini sudah cukup transparan.
“Keengganan pihak Plt Gubernur Aceh menyerahkan Dokumen Pelaksana Anggaran (DPA) 2020 seakan menyiratkan kurang transparansinya rencana penggunaan APBA 2020. Terkait hal ini, maka wajar jika muncul wacana Presiden untuk memberi atensi khusus terhadap pengelolaan anggaran Aceh,Atensi ini tentu akan ditindaklanjuti oleh lembaga kementerian dan lembaga yang berada di bawah Presiden, termasuk KPK,” Ucap Taqwaddin.
Sebagai tindak lanjut dari kenduri kebangsaan yang di adakan di Kabupaten Bireuen itu Untuk demi kemaslahatan bersama, saya sarankan agar Plt Gubernur menyerahkan DPA 2020 secara langsung kepada Ketua DPRA sambil memperkuat kembali ukhuwah dan komunikasi politik yang akhir-akhir ini agak “rumit”.
Namun demikian, ini perlu adanya kekompakan yang check and balance antara Eksekutif dengan Legislatif guna memajukan kinerja pemerintahan untuk mempercepat tercapainya pembangunan dan kesejahteraan Masyarakat Aceh di Provinsi Aceh.”(A79)