TULUNGAGUNG, beritalima.com- Pj Bupati Tulungagung Heru Suseno melalui Sekdakab, membuka event 16.30 Fest Tahun 2023 yang diselenggarakan Dinas Pemuda dan olahraga (Dispora) Kabupaten Tulungagung.
Event 16.30 Fest Tahun 2023 bertempat, di Gelanggang Olahraga (GOR) Lembu Peteng Tulungagung. Jum’at, (10/11/2023) malam.
Dihadiri oleh, Forkopimda, Kepala OPD, seluruh Rektor Universitas di Kabupaten Tulungagung, Kacabdindik, Kepala Kementrian Agama, Kacab Bank Jatim, BRI, serta Ketua Organisasi Kemasyarakatan Pemuda di Kabupaten Tulungagung.
“Atas nama pribadi dan Pemkab Tulungagung, saya mengapresiasi dan menyambut baik atas terselenggaranya event 16.30 Fest ini. Event yang mengkolaborasikan antara kesenian, olahraga, kewirausahaan, kebudayaan, dan pendidikan bagi anak muda di Kabupaten Tulungagung,” ucapnya.
Lanjut Sukaji menyampaikan, sesuai data Badan Pusat Statistik diketahui bahwa jumlah penduduk yang berusia 16 sampai dengan 30 tahun, sesuai peraturan perundang undangan disebut pemuda. Kabupaten Tulungagung tahun 2022 sejumlah 242.044 orang atau 23,5% pemuda dari seluruh penduduk di Kabupaten Tulungagung.
“Ini merupakan kesempatan sekaligus tantangan bagi kita semua, karena pemuda merupakan aset bangsa yang harus dikembangkan potensinya untuk dapat ikut serta dalam upaya membangun negeri sekaligus menyambut bonus demografi,” lanjut Sukaji.
Menurutnya, pemuda sebagai aktor perubahan akan menjadi pusat kemajuan bangsa.
“Hal ini menunjukkan bahwa separuh dari potensi sumber daya pembangunan untuk menyiapkan masa depan bangsa ada pada penduduk usia produktif.
Oleh sebab itu, pemuda harus memiliki kualitas hidup yang baik, berdaya saing, dan berkarakter,” ujarnya.
Diterangkannya, Pemuda sangat penting dalam setiap tahapan pembangunan, diantaranya, sebagai target grup yakni bekerja sama dengan pemuda sebagai penerima manfaat, sebagai sasaran dan penerima manfaat pembangunan.
Selain itu, Pemuda sebagai Collaborator atau Mitra, diharapkan dapat berpartisipasi dalam setiap tahapan pembangunan mulai perencanaan pelaksanaan dan monev, serta Inisiator yakni, pemuda sebagai pemimpin yang menjadi agen perubahan dalam pencapaian target pembangunan.
“Pengembangan SDM yang berdaya saing dan investasi nyata berkelanjutan di bidang kepemudaan, perlu menjadi fokus kita bersama untuk mewujudkan Indonesia emas 2045,” kata Sukaji.
“Dengan event 16.30 Fest ini, diharapkan menjadi sarana bagi para pemuda untuk berekspresi, menunjukkan seluruh potensi dan prestasi yang dimiliki sehingga akan mampu mengakselerasi peningkatan data saing dan kapasitas pemuda di Kabupaten Tulungagung,” tuturnya.
Sementara itu, Kadispora Tulungagung, Achmad Mugiyono, menjelaskan bahwa,16.30 Fast yang digelar mulai tanggal 10 sampai 12 November 2023, merupakan event yang dihadirkan untuk mewadahi bakat dan juga potensi pemuda.
Tujuannya, untuk meningkatkan daya saing kepemudaan, serta memotivasi para pemuda di Kabupaten Tulungagung untuk berperan aktif dalam pembangunan pemuda, sehingga dapat terwujudnya pemuda yang beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,cerdas, kreatif, inovatif, mandiri, demokratis, bertanggungjawab, berdaya saing, serta memiliki jiwa kepemimpinan, yang kewirausahaan, kepeloporan, dan kebangsaan berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
“16.30 Fast disini bukan bermaksud menunjukkan waktu, tetapi sesuai undang-undang No 40 tahun 2009 bahwa usia pemuda adalah mulai 16 sampai dengan 30 tahun,” jelas Kadispora.
“Salah satu strategi pelayanan kepemudaan adalah dengan kompetisi dan apresiasi, oleh sebab itu kami Dinas Pemuda dan Olahraga Tulungagung mencoba menghadirkan event 16.30 Fast ini,” imbuhnya.
Adapun jenis perlombaan dan isian dalam 16.30 Fast tersebut yaitu,
Lomba Band Pelajar, Lomba karya ilmiah, Lomba cerdas cermat tingkat SMA, Lomba modern dance, Lomba traditional band, Fantasi carnaval competition, Lomba coswalk, Lomba stand up comedy, Turnamen esport, Pound Fit, Gulung tukar, Fun 3×3 on the street, Bazar OKP dan wirausaha muda, Running Tulungagung festival,
“Alhamdulillah peserta yang berpartisipasi saat ini sudah melampaui target yang telah ditentukan oleh panitia,” pungkasnya. (Dst).
