SIDOARJO, beritalima.com – Sebagai wujud perhatian terhadap guru, Wakil Gubernur Jatim, Drs. H. Saifullah Yusuf menghadiri halal bihalal bersama 1.000 guru yang berasal dari Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Kab. Sidoarjo, di GOR Sidoarjo, Sabtu (22/7).
Menurutnya,IGRA perlu mendapatkan perhatian serius dari pemerintah karena merupakan ujung tombak pembangunan pendidikan. Meskipun demikian, guru IGRA belum dibekali fasilitas yang memadai dalam proses belajar mengajar. “Guru Roudlotul Alfa yang ada di IGRA harus dipikirkan kualitas dan mutu kesejahteraannya,” jelas Gus Ipul sapaan akrab Wagub Jatim.
Dijelaskan, saat ini ada dua hal yang harus dilakukan pemerintah bagi para guru IGRA yaitu mendapatkan beasiswa agar bisa meneruskan jenjang pendidikan lebih tinggi. Hal ini diharapkan bisa terjadi karena sebelumnya Pemprov Jatim berhasil memberikan bantuan beasiswa kepada para guru Madrasah Diniyah (madin).
Sekitar 10 ribu guru madin telah disekolahkan dan diberikan beasiswa.”Mungkin perlu kerjasama dengan Menteri Agama untuk diberikan kesempatan bagi para guru IGRA untuk bisa menempuh pendidikan lebih tinggi. Sehingga ilmu yang dimiliki bisa meningkat dan bisa ditularkan kepada para muridnya,” ungkapnya.
Selain itu, gaji para guru IGRA juga harus diperhatikan. Tujuan adalah agar tingkat kesejahteraan ikut naik. Dengan diberikan gaji yang sepadan, maka secara tidak langsung kualitas ilmu yang diturunkan akam ikut meningkat. “Meskipun hal tersebut masih menjadi gagasan tapi diharapkan bisa memperoleh gaji yang sesuai UMK. semoga ada standarisasi gaji bagi guru IGRA,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Gus Ipul juga memuji semangat para guru IGRA, khususnya dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Guru IGRA serinkali mengikuti seminar, workshop di berbagai tempat. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas guru dan mutu pendidikan.
