JAKARTA, Wakil Ketua Umum IMO Indonesia, DR Suherman Sadji SPd. MPd terpilih secara demokratis sebagai Rektor Universitas Attahiriyah ( Uniat) dalam pemilihan senat universitas tersebut, Rabu lalu. Dari 13 anggota, ia mengantongi 8 suara, sehingga terpilih menjadi rektor untuk periode 2027-2022, menggantikan Dr Endi Syamsuhary.
“Ini sebuah amanah sekaligus tanggungjawab yang besar,” ujar Prof Herman, begitu sapaan akrabnya ketika dihubungi Skandal News lewat selularnya.
Ia mengaku tak muluk-muluk dalam program kerja, kecuali melanjutkan apa yang telah dijalankan pendahulunya “Paling penting, sesuai visi universitas didirikan, melahirkan ulama intelektual dan intelektual yang ulama. Jadi islami dan religius,” sambung Dr. Herman
Menurut alumnus IKIP Jakarta ini, ulama intelektual adalah mereka yang secara ilmu agama sangat mumpuni, mengetahui dan faham soal cara beribadah secara ritual keagamaan, tapi dapat mengikuti jejak Iptek kekinian.
“Sedangkan intelektual yang ulama adalah mereka yang mengetahui dan mengamalkan Iptek kekinian didasarkan oleh nilai-nilai agama yang kuat,” tutur Dr Herman, yang hari ini berangkat melaksanakan Umroh.
Ia berharap, setelah menjalankan umroh, dapat memperoleh kemudahan dalam menjalankan amanah sebagai rektor. “Doakan ya, semoga semua berjalan lancar,” pinta Dr Herman, kelahiran Kuningan, Jawa Barat.
Didirikan oleh KH M. Thaher Rohily pada tahun 1951, pada mulanya Universitas Attahiriyah adalah lembaga kursus dan pendidikan Islam. Namun, sejak dikeluarkan SK Departemen Agama RI melalui Direktorat Perguruan Tinggi Agama Nomer Dp/I/PTA/3/852/1969, akhirnya berubah menjadi universitas, 9 Juli 1969. Saat itu hanya baru tiga fakultas, yaitu Adab, Tarbiya dan Syariah. Kini, setelah 48 tahun lalu, universitas yang berada di kawasan Tebet ini memiliki 9 fakultas.
Sementara Dr Herman, peraih gelar Doktor dari Universitas Negeri Jakarta ini, dikenal sebagai pendidik dan dosen di pelbagai perguruan tinggi baik di Jakarta maupun daerah, khususnya yang bernafaskan islam. Sekian di antaranya pada Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Darul Qalam, hingga menjadi Direktur Institut Studi Islam Darul Qur’an, Dosen Sekolah Tinggi Manajemen IMNI dan sebagainya.
Selain itu, ayah empat anak ini banyak menulis dan menjadi pembicara seputar pendidikan baik lokal maupun luar negeri, termaksud di Ikatan Penulis dan Jurnalis Indonesia (IPJI) membidangi Pendidikan dan Pelatihan dan Wakil Ketua Umum Ikatan Media Online Indonesia (IMO), yang baru dideklarasikan 27 Oktober 2017 lalu.
“Ini sebuah kebanggaan bagi keluarga besar IPJI maupun IMO Indonesia untuk terus belajar dan meningkatkan diri,” jelas Taufiq Rachman sekaligus mengucapkan selamat, baik selaku Ketua IPJI maupun Dewan Pembina IMO Indonesia kepada Dr Suherman atas terpilihnya sebagai Rektor Universitas Attahiriyah Jakarta.(rdy)