SURABAYA, beritalima.com | Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini bertemu dengan Bunda Paud di Wardhana Training Center, Jalan Kalibutuh 62, Kelurahan Tembok Dukuh, Bubutan, Surabaya, Minggu (11/10/2020). Pada kesempatan itu, Wali Kota Risma berkali-kali menyampaikan terimakasih kepada seluruh bunda paud se-Kota Surabaya.
“Panjenengan (bunda paud) memegang peranan yang sangat penting untuk kemajuan bangsa dan negara ini. Oleh karena itu, ayo kita ciptakan anak-anak tangguh demi masa depan negara ini, demi kemajuan bangsa dan negara ini,” kata Wali Kota Risma dalam sambutannya.
Menurut Wali Kota Risma, pendidikan paud atau pendidikan pada usia balita dan di masa golden age itu akan sangat berpengaruh kepada masa depan anak tersebut kelak. Terutama, pendidikan karakter yang selalu diajar pada masa paud, akan sangat berpengaruh dan sangat penting bagi tumbuh kembang anak tersebut.
“Kenapa ini sangat penting? Karena di saat itulah anak-anak bisa menampung apa yang diberikan kepada mereka, sehingga mereka bisa menganalisa. Makanya, ketika kita memberikan banyak, mereka juga akan mendapatkan pengalaman yang banyak untuk masa depannya,” kata dia.
Oleh karena itu, lagi-lagi Wali Kota Risma menyampaikan terimakasih kepada para bunda paud ini karena bunda paud ini sudah mengajarkan anak-anak untuk berani, bagaimana berbudi luhur, bagaimana berbudi pekerti yang baik, dan sopan terhadap orang yang lebih tua. “Itu yang sangat penting dan di sinilah kita membangun sebuah karakter,” kata dia.
Bagi dia, pendidikan yang berhasil itu ketika anak-anak bisa menerapkan pendidikan karakter. Makanya, dia menekankan bahwa pada usia golden age itu, bukan karena dia bisa dan pintar matematikanya, atau pintar membaca, tapi pendidikan karakterlah yang sangat menentukan apakah kelak anak itu akan berhasil atau tidak. “Banyak anak yang pintar, tapi kalau tidak diajarkan saling menghormati kepada orang lain dan bahkan tidak peduli pada orang lain, maka dia tidak akan ada gunanya,” ujarnya.
Oleh karena itu, ia memohon bantuan kepada para bunda paud itu untuk terus mengajarkan anak-anaknya berperilaku yang baik, menghormati orang yang lebih tua, memiliki jiwa yang kuat, tidak gampang menyerah dan tidak gampang putus asa, serta memiliki jiwa patriotik.
“Sekali lagi, kita harus menciptakan anak-anak yang tangguh untuk masa depan negara ini. Apalagi sekarang ini persaingannya sudah bukan nasional lagi, tapi sudah tingkat dunia. Masalahnya adalah, siapkah kita? Karena kita tidak bisa menolak mereka,” tegasnya.
Makanya, dia pun mengajak kepada seluruh bunda paud se Surabaya untuk selalu semangat dan tidak menyerah dalam mengajari anak didiknya. “Saya percaya bahwa panjenengan punya arti bagi negara ini. Contohnya saja, ketika anak-anak itu sudah dewasa dan berkarya bagi bangsa dan negara ini, maka berarti itu adalah jasa panjenengan semuanya, dan itu artinya panjenengan punya arti bagi negara ini,” pungkasnya. (*)