MADIUN, beritalima.com– Walikota Madiun, Jawa Timur, membuka lomba kicau burung puter yang diselenggarakan Pemersatu Pecinta dan Pelestari Puter Pelung Seluruh Indonesia (P5SI) Jawa Timur, di gantangan Benggol Joyo, Jalan Ardodali, Kelurahan Josenan, Kota Madiun, Minggu 23 Agustus 2020.
Walikota Madiun, H. Maidi, berharap, gantangan Benggol Joyo dapat menyelenggarakan lomba serupa setiap tiga bulan. Bahkan ia berjanji akan menyediakan piala walikota.
“Saya berharap, tiap tiga bulan sekali ada lomba. Misalnya memperebutkan piala walikota. Nanti saya sediakan piala. Khan kalau yang menang dapat piala walikota, harga burungnya naik,” kata H. Maidi.
Walikota juga berpesan, agar penyelenggara dan peserta tetap memperhatikan protokol kesehatan dimasa pandemi Covid-19.
“Boleh menyelenggarakan event, asal tetap memperhatikan protokol kesehatan. Pakai masker, cuci tangan, dan peserta sementara dibatasi,” tandasnya.
Terkait keinginanan walikota agar di tempat tesebut dapat menyelenggarakan event tiap tga bulan, manager gantangan Benggol Joyo, Fajar Syahrudin, SE, mengaku sanggup menyelenggarakan event tiap tiga bulan sekali.
“Siap pak Wali. Saya usahakan tiap tiga bulan sekali ada event seperti ini,” tutur Fajar Syahrudin, SE.
Sedangkan pemilik gantangan Benggol Joyo, H. Putut Budianoto, SH, mengatakan, pihaknya akan menambah fasilitas lainnya jika dirasa ada yang kurang.
“Untuk event tingkat regional maupun nasional, kami siap menjadi penyelenggara. Kalau memang ada fasilitas yang kurang, kami tambah. Intinya kami sangat siap,” tegas H. Putut Budianoto, SH.
Dalam hari yang sama, walikota juga membuka lomba seni suara alam burung puter Latihan Prestasi (Latpres) yang diselenggarakan oleh P4SI, memperebutkan piala DPRD Kota Madiun Cup, di halaman belakang kantor wakil rakyat Kota Madiun. (Dibyo).
H. Maidi (pakai topi bawah), Fajar Syahrudin, SE (kaos kuning bawah kiri).
