MADIUN, beritalima.com- Untuk menjaga kondusifitas daerah, Pemerintah Kota Madiun, Jawa Timur, kembali menggelar rakor sinergitas tiga pilar. Kegiatan yang digelar bagi tiga pilar di wilayah Kecamatan Taman ini digelar di kantor kecamatan setempat, Senin 15 Maret 2021, sore.
Sinergitas tiga pilar sendiri merupakan program inovasi pemerintah yang mempertemukan TNI/Polri, Babinsa (Bintara Pembina Desa), Babinkamtibmas (Badan Pembinaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) dan camat/lurah dalam mendeteksi keamanan daerah sejak dini.
Walikota Madiun, H. Maidi, mengatakan, selama ini kondusifitas kota telah terjaga dengan baik. Meski begitu, bukan berarti tidak dapat ditingkatkan. Apalagi, di masa pandemi Covid-19.
‘’Satu tahun ini dunia diterpa pandemi. Maka, upaya menjaga kondusifitas ini salah satunya juga berkaitan dengan protokol kesehatan untuk menjaga masyarakat agar angka penularan dapat ditekan,’’ tutur H. Maidi.
Namun, menurutnya, menekan angka penularan dan melakukan penanganan untuk menyembuhkan penyakit saja tidak cukup. Ada sektor lainnya yang juga membutuhkan perhatian. Terutama, sektor ekonomi.
Seperti diketahui, pandemi Covid-19 memengaruhi hampir seluruh aspek kehidupan masyarakat. Berbagai pembatasan sosial juga turut memengaruhi upaya masyarakat dalam mencari sumber penghasilan. Maka dari itu, berbagai upaya dilakukan Pemkot Madiun untuk terus menggenjot perekonomian.
Beberapa hal yang dilakukan diantaranya membangun lapak-lapak UMKM di setiap kelurahan, memberikan kelonggaran jam buka bagi PKL, serta aturan-aturan lainnya yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Meski begitu, protokol kesehatan harus tetap dijaga dengan ketat,’’ tegasnya.
Lebih lanjut, walikota menjelaskan, angka penularan Covid-19 pelan-pelan berhasil ditekan. Untuk itu, ia berharap sinergitas tiga pilar dan masyarakat dapat dijaga lebih erat. Sehingga, upaya-upaya yang dilakukan pemerintah ini dapat berjalan maksimal.
‘’Saat ini IPM kita termasuk tertinggi se-Jatim. Itu wajib kita jaga dan kita tingkatkan. Jangan jadikan pandemi ini sebagai halangan. Kota Madiun tetap bisa berkembang dan menjadi yang terbaik di negeri kita tercinta ini,’’ pungkasnya. (Sumber Diskominfo. Editor/Dibyo).
H. Maidi (atas).