Walikota Madiun Ijinkan Restoran dan PKL Buka, Tapi Harus Menerapkan Physical Distancing

  • Whatsapp

MADIUN, beritalima.com- Kabar gembira bagi pengusaha restoran maupun pedagang kaki lima (PKL) di Kota Madiun, Jawa Timur. Pasalnya, Walikota Madiun mengijinkan usaha kuliner itu buka, asal menerapkan physical distancing dan protokol kesehatan lainnya.

Ijin yang diberikan Walikota Madiun, H. Maidi, karena adanya permohonan dari asosiasi restoran dan keluhan masyarakat karena bingung jika ingin makan diluar rumah.

“Untuk restoran di Kota Madiun, ada permohonan untuk dibuka dari asosiasi restoran. Saya ijinkan, tapi, protokol kesehatan harus digunakan. Jadi restoran itu kalau buka, jarak duduk dua meter, biasa isi 40 orang, isi 15 sudah ditutup. Kalau udah keluar, yang lain boleh masuk,” kata H. Maidi, Kamis 14 Mei 2020.

Walikota juga meminta, semua yang masuk dicek suhu tubuhnya, cuci tangan, pakai masker dan semua penjual atau pelayan juga pakai masker.

“Sehingga karyawannya tetap bisa bekerja dan tidak dirumahkan. Semua pelan pelan kita jaga. Artinya semua sehat, ekonomi berjalan. Kuliner berjalan, ekonomi berjalan. Buka hanya sampai jam sembilan malam,” tuturnya.

Hal yang sama juga diberlakukan bagi pedagang kaki lima (PKL). Mereka juga boleh buka, asal tetap mengikuti protokol kesehatan.

“PKL juga sama. Jadi tidak ada istilah dikuyo kuyo (diskriminasi). Kita ikuti anjuran pemerintah pusat dan provinsi, tapi ekonomi tetap berjalan,” pungkasnya. (Dibyo).

Ket. Foto: H. Maidi (tengah).

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait