MADIUN, beritalima.com- Program SIAGA KITA telah berjalan di Kota Madiun, Jawa Timur, selama satu tahun terakhir. Selama itu pula, bantuan telah disalurkan oleh Pemkot Madiun kepada warga yang berhak.
Untuk diketahui, SIAGA KITA merupakan program Pemkot Madiun untuk memberikan jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian bagi pekerja sektor informal.
Untuk itu, Pemerintah Kota Madiun melalui Dinas Tenaga Kerja melaksanakan evaluasi Program SIAGA KITA, yang juga dihairi Walikota, H. Maidi.
“Saya harap program SIAGA KITA bisa mencakup semua tenaga kerja sektor informal yang ber-KTP Kota Madiun,” harap H. Maidi.
Walkota juga menginstruksikan Lurah untuk memantau warganya. Jika ada yang belum tercover, segera dilaporkan dan didaftarkan.
Hingga saat ini, ada 4.292 orang yang telah tercover program SIAGA KITA. Premi yang dibayarkan Pemkot Madiun selama satu tahun mencapai Rp 1,4 miliar.
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Madiun, Agus Mursidi, mengatakan, sudah ada klaim asuransi yang diajukan warga. Rinciannya, klaim jaminan kecelakaan kerja (JKK) sebanyak 2 orang dan klaim jaminan kematian (JKM) 19 orang.
“Selain itu, ada 15 orang yang masih proses JKM,” terang Agus.
Sebagai salah satu program unggulan Pemkot Madiun, SIAGA KITA diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. Khususnya, pekerja di sektor informal. (Sumber Diskominfo/editor Dibyo).
H. Maidi (seragam Korpri).
