MADIUN, beritalima.com- Salah satu hal yang patut diantisipasi menjelang Hari Raya Idul Fitri yakni ketersediaan stok dan harga komoditas di pasaran. Tak jarang karena permintaan tinggi dan stok langka, harga sebuah komoditas melambung. Sehingga menyebabkan angka inflasi yang cukup besar.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, Walikota Madiun, H. Maidi, bersama OPD terkait dan Forkopimda melaksanakan pengecekan harga kebutuhan pokok di Pasar Besar Kota Madiun (PBM), Kamis 6 Mei 2021.
Berdasarkan pemantauan, stok bahan kebutuhan pokok di pasaran masih cukup aman. Selain itu, tidak terjadi lonjakan harga yang signifikan.
‘’Kenaikan harga terjadi pada komoditas daging ayam dan cabai rawit. Namun kenaikannya tidak banyak dan masih dalam kategori wajar,’’ terang Kepala Dinas Perdagangan Kota Madiun, Anshar Rasidi.
Menurutnya, sebelumnya Pemkot Madiun juga telah berkoordinasi dengan Bulog untuk mengantisipasi stok kebutuhan bahan pokok jika sewaktu-waktu terjadi kelangkaan. Namun, ia memperkirakan stok masih akan cukup hingga lebaran tiba.
Pihaknya juga telah menyiapkan langkah-langkah khusus jika terjadi kelangkaan bahan kebutuhan pokok. Salah satunya, menggelar operasi pasar.
’Namun, sampai saat ini kegiatan operasi pasar belum dibutuhkan,’’ tandasnya.
Selain stok dan harga komoditas, sidak walikota dalam kegiatan tersebut juga untuk mengingatkan masyarakat agar tetap menjaga protokol kesehatan. Apalagi, saat ini kondisi pasar cukup ramai dengan pengunjung yang ingin berbelanja kebutuhan lebaran.
‘’Belanja boleh, tapi protokol kesehatan harus tetap dijaga. Utamakan keselamatan dan kesehatan diri sendiri dan keluarga,’’ pesan H. Maidi. (Sumber Diskominfo/editor: Dibyo).
H. Maidi (kiri) atas.
