Walikota Madiun: Pelajar Dan Masyarakat Agar Lebih Kreatif Ciptakan TTG

MADIUN, beritalima.com: Walikota Madiun, Jawa Timur, minta agar pelajar dan masyarakat lebih kreatif menciptakan teknologi tepat guna (TTG) yang inovatif dan kreatif.

Apalagi sebagai kota GADIS (Perdagangan, Pendidikan dan Industri) dan sudah memiliki beberapa perguruan tinggi baik negeri maupun swasta, diperlukan adanya kreativitas dan inovasi pelajar, mahasiswa, maupun masyarakat umum.

Hal tersebut dikatakan Walikota Madiun, H. Sugeng Rismiyanto, saat menghadiri acara lomba cipta inovasi teknologi tepat guna sekaligus menyerahkan tropi dan uang pembinaan dari Walikota di Dinas Tenaga Kerja Kota Madiun, Rabu 6 September 2017.

“Selamat kepada pemenang, jangan cepat puas dengan hasil yang telah dicapai,” kata Walikota Madiun, H. Sugeng Rismiyanto.

Lomba ini diselenggarakan, lanjutnya, sebagai tuntutan guna mengembangkan TTG agar masyarakat Kota Madiun dan pelajar khususnya, mengikuti dan menerapkan kepada masyarakat.

Pengembangan TTG, paparnya, merupakan tuntutan bagi semua termasuk Pemerintah Kota Madiun. “Hal ini diharapkan mampu memicu masyarakat Kota Madiun untuk berkreatif memanfaatkan teknologi yang semakin berkembang. Guna evaluasi, tahun depan untuk SMP dikategorikan sendiri, karena tingkat ilmunya berbeda-beda. Tapi kita (Pemkot) tetap memberi ruang kepada pelajar karena mereka (pelajar) memiliki potensi untuk waktu yang akan datang sehingga nantinya dapat mereka kembangkan,” pinta Sugeng.

Untuk diketahui, dalam lomba ini, juara untuk kategori Kelompok SMP/ SMA juara I diraih Nur cahyo Ihsan P. dan Bagus Seyo N dari SMAN 1 Madiun dengan alat Teknologi Rumah Modern. Sedangkan juara II diraih Alqis Bahna dan Novendra Ilham dari SMAN 1 Madiun dengan alat Banglai (Lubang Kedelai) serta juara III diraih Nimas Safira W.W. dan Difa Inggrayuwana dari SMAN 2 Madiun dengan alat Otomatisasi Sirkulasi Udara.

Sedangkan dari Kelompok Perguruan Tinggi/Masyarakat, juara I diraih Krisna Bayu Ardianto dan Mohamad Hamdan S dari Politeknik Negeri Madiun dengan alat Monitoring Kualitas Air Danau Berbasi Web, juara II diraih Rudi Pratama dan Annas Kautsar Ramadhani dari UNIPMA dengan alat Teman Bebas (Sistem Keamanan Kendaraan Berbasis Smartphone) dan untuk juara III diraih Wahyu Setiawan dan Dimas Wahyu dari Politeknik Negeri Madiun dengan alat Biogas Berbasis Kemandirian Energi.

Dalam lomba ini, teknologi yang dilombakan adalah teknologi yang efisen dan efektif yang bergerak di bidang produksi dan punya manfaat. Dengan harapan bila dijual kembali dengan harga terjangkau serta dapat digunakan oleh masyarakat. (Dinas Kominfo Kota Madiun/editor: Dibyo).

Foto: Dinas Kominfo Kota Madiun