MADIUN, beritalima.com- Walikota Madiun, Jawa Timur, memimpin jalannya rapat koordinasi (rakor) high level meeting (HLM) evaluasi dan review perkembangan inflasi serta pemutakhiran diagram timbang pengukuran indeks harga konsumen (IHK), di ruang 13 Balaikota, Jumat 14 Pebruari 2020.
Walikota Madiun, H. Maidi, memastikan Kota Madiun pada tahun 2020 ini dapat mengendalikan inflasi dengan baik. Sehingga masyarakat dapat menikmati harga kebutuhan pokok yang stabil.
“Saya pastikan inflasi tahun ini terkendali. Asal, diperhatikan betul semua kegiatan yang membawa kesempurnaan. Jangan sampai ada yang terhambat karena kesulitan koordinasi,” tutur H. Maidi.
TPID, lanjutnya, harus dapat berfungsi dalam mendeteksi hambatan yang menyebabkan terjadinya inflasi.
“Upaya saat ini juga tengah dilakukan. Salah satunya dengan mengoptimalkan keberadaan sunday market sebagai pengerek ekonomi,” terangnya.
Sementara itu Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kediri, Sofwan Kurnia, mengatakan, pihaknya berterimakasih atas besarnya atensi yang diberikan oleh kepala daerah dalam mengkondisikan kemajuan perekonomian.
“Saya merasa berterimakasih atas awarness yang diberikan kepala daerah dalam hal ini walikota untuk ikut terjun langsung mengawal inflasi di Kota Madiun.
Terlebih, mengkondisikan bahwa ekonomi bisa tumbuh untuk semua pihak,” kata Sofwan.
Sofwan berharap, melalui rakor ini, dapat menjadi sarana untuk menentukan langkah dan upaya dalam mengendalikan inflasi yang ada di Kota Madiun.
Hadir dalam rakor tersebut, diantaranya Deputi BI Kediri, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Madiun dan seluruh anggota TPID Kota Madiun. (Sumber Kominfo. Editor: Astono).
H. Maidi (kanan).
