Walikota Surabaya Ingin Khataman Rutin Di Rumdin, Ketua Benteng Lia: Ini Namanya Panutan

  • Whatsapp

SURABAYA, beritalima.com | Sah! Satu kata tersebut akhirnya menjadi titik finish perhelatan Pilwali Surabaya dengan dilantiknya Eri Cahyadi dengan Armuji sebagai Walikota dan Wakil Walikota Surabaya oleh Gubernur Khofifah di Gedung Grahadi pada Jumat (26/2).

“Alhamdulillah, akhirnya mas Eri Cahyadi dilantik. Beliau ini figur muda nahdliyyin yang suka mengaji. Di rumahnya rutin ada khataman. Jadi yang viral di media bahwa beliau ingin khataman di rumah dinas, itu benar”, terang Gus Yusuf Hidayat, Ketua Benteng Lia (Barisan Penguatan Ning Lia Istifhama).

“Saat proses rekom pilwali dulu kami berharap Ning Lia maju dengan kader PDIP sebagai identitas bangjo, tapi ternyata kemudian ning Lia tidak terekom. Namun ternyata identitas Bangjo masih ada di Balai Kota. Mas Eri sangat identik dengan bangjo. Warna abang dari PDIP karena beliau kader di dalamnya sedangkan warna hijau karena mas Eri lekat dengan kultur nahdliyyin, apalagi beliau rutin khataman Al-Qur’an”, tambahnya.

“Dengan hadirnya Walikota yang santun dan sejuk, maka tentu warga Surabaya akan bangga. Inilah panutan sejati dan layak diteladani. Semoga dalam kepemimpinannya nanti, Surabaya akan lebih baik dalam berbagai sisi”, pungkasnya.

Lia Istifhama sendiri, saat dihubungi via selluler (26/2), menjelaskan respon positifnya dengan sosok Eri Cahyadi.
“Pilwali sudah selesai dan sekarang saatnya semua bergandengan tangan. Ini baik untuk kemajuan Surabaya yang memang sudah menjadi kota kebanggaan bagi warganya. Semoga, hadirnya walikota yang lekat dengan sisi religius, secara nyata akan turut melestarikan tradisi-tradisi agama di dalam masyarakat. Ini penting karena merupakan pondasi moral arek-arek Surabaya agar selalu positif di tengah gempuran digitalisasi sekarang”.

beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait