Warga Langsa Akan Terima BLTDD Sejumlah 7.500

  • Whatsapp

LANGSA-ACEH, Beritalima.com| Masyarakat Kota Langsa sebanyak 7.500 akan menerima kucuran Bantuan Langsung Tunai (BLT) bersumber dari Dana Desa (Gampong).

Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong (DPMG) Kota Langsa Al Azmi, S. STP, M. AP dalam rapat koordinasi dampak sosial dan ekonomi Covid-19 bersama unsur Forkopimda setempat, Senin (04/05).

Dijelaskanya, bantuan tersebut sesuai dengan amanat Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi nomor 6 tahun 2020 tentang prioritas penggunaan dana desa tahun 2020.

“BLT itu akan diberikan selama tiga bulan mulai dari bulan April, Mei dan Juni. Jumlahnya 600 ribu per KK, karena pencairan dana Gampong tahap I telah selesai, maka BLT akan disalurkan pada pencairan dana gampong tahap II,”jelasnya.

Lanjutnya, presentasi besaran dana BLT yang dibebankan pada dana gampong berbeda-beda, bagi gampong yang memiliki dana dibawah 800 juta dapat mengalokasikan dana BLT maksimal 25 persen, gampong yang anggarannya berkisar 800 juta – 1,2 milyar maksimal 30 persen dan gampong yang memiliki anggaran diatas 1,2 milyar dapat mengalokasikan maksimal 35 persen.

“Saat ini pihaknya tengah melaksanakan pendataan yang dilakukan oleh relawan Gampong. Monitoring dan evaluasi akan pantau oleh Tuha Peut Gampong, para Camat dan Inspektur,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kota Langsa Armia, SP menyebutkan, selain BLT dari dana Gampong, Pemrintah Kota Langsa dalam menghadapi Covid-19 telah menyiapkan jaring pengaman sosial yang bersumber dari anggaran Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), Program Keluarga Harapan Kementerian Sosial, Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Kementerian Sosial, BLT Kementerian Sosial dan batuan sembako dari Pemerintah Aceh.

“Bantuan sembako dari Pemerintah Aceh telah kita salurkan, untuk yang lainnya kita berharap dalam waktu dekat ini bisa segera terealisasi,”terangnya.

Ditempat yang sama, Wali Kota Langsa Usman Abdullah, SE memerintahkan dinas-dinas terkait untuk dapat membangun koordinasi yang baik, sehingga tidak ada data yang salah dan bantuan diberikan tepat sasaran.

Wali Kota meminta, bantuan yang berasal dari berbagai sumber anggaran tetsebut dapat disalurkan dalam waktu yang bersamaan.

“Bantuan dilakukan secara bersamaan lebih bagus, atau jika tidak memungkin, yang bisa segara disalurkan segera dilakukan setelah melalui koordinasi dengan pihak-pihak terkait,”imbuhnya.(Dhani Atjeh).

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait